Bisnis.com, JAKARTA - PT Asuransi Bintang Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan premi bruto 14,48% pada kuartal II/2016 dengan ditopang lini bisnis properti dan kendaraan.
Direktur Independen PT Asuransi Bintang Tbk. (ASBI) Jenry Cardo Manurung menilai realisasi kinerja pada kuartal kedua tahun ini masih sesuai dengan rencana kerja perseroan.
Dia menuturkan pada kuartal kedua tahun ini pertumbuhan pendapatan permi masih ditopang oleh lini bisnis andalan, yakni asuransi properti dan kendaraan bermotor. Selain itu, premi bruto dari asuransi rangka kapal juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
“Premi kami kan masih tumbuh 14,48% dan laba juga masih tumbuh. Proporsinya masih dominan properti atau sekitar 40%-an dari total pendapatan,” ucapnya, Senin (22/8/2016).
Berdasarkan keterbukaan informasi, pada kuartal II/2016 ASBI merealisasikan pendapatan permi senilai Rp160,03 miliar atau tumbuh 14,48% dibandingkan periode yang sama pada 2015 (year-on-year/y-o-y), yakni Rp139,78 miliar. Laba bersih perseroan tercatat tumbuh 3,30% (y-o-y) menjadi Rp10,14 miliar.
Pada saat yang sama, akumulasi pendapatan premi bruto sebelas perusahaan asuransi umum yang melantai di pasar modal tercatat mengalami penurunan hingga 10,21% (y-o-y). Dalam rekapitulasi data keuangan itu terungkap tujuh emiten mencatatkan pertumbuhan dan empat lainnya mengalami penurunan pendapatan premi bruto.
Hanya enam emiten yang mencatatkan laba bersih dengan akumulasi mengalami penurunan 11,19% (y-o-y). Adapun, ASBI pada kuartal I/2016 mampu membukukan perolehan premi senilai Rp74,93 miliar atau tumbuh 11,08% (y-o-y). Laba bersih perseroan bahkan melejit hingga 42,43% (y-o-y) menjadi Rp7,74 miliar.
