Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Juli 2017, Mandiri Inhealth Raup Premi Rp1,4 Triliun

Bisnis.com, JAKARTA PT Asuransi Jiwa Inhealth membukukan pendapatan premi senilai Rp1,4 triliun pada akhir Juli 2017.
Direktur Utama PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Mandiri Inhealth) Iwan Pasila (kanan) menjelaskan kinerja perusahaannya saat acara paparan kinerja di Jakarta, Selasa (25/7)./JIBI-Abdullah Azzam
Direktur Utama PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Mandiri Inhealth) Iwan Pasila (kanan) menjelaskan kinerja perusahaannya saat acara paparan kinerja di Jakarta, Selasa (25/7)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – PT Asuransi Jiwa Inhealth membukukan pendapatan premi senilai Rp1,4 triliun pada akhir Juli 2017.

Direktur Utama PT Asuransi Jiwa Inhealth (Mandiri Inhealth) Iwan Pasila mengatakan realisasi itu masih ditopang pemasaran produk asuransi kesehatan dengan sistem layanan managed care atau rujukan berjenjang.

Sekitar 60% dari total pendapatan premi anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. itu bersumber dari pemasaran produk tersebut.

“Hingga Juli 2017, total pendapatan premi Rp1,4 triliun,” ungkapnya kepada Bisnis, Selasa (22/8/2017).

Iwan menambahkan sekitar 20% pendapatan premi perusahaan bersumber dari pemasaran asuransi kesehatan dengan layanan indemnity atau ganti rugi. Selebihnya, jelas dia, pendapatan perseroan berasal dari pemasaran produk lainnya.

“Seperti group term life, asuransi kecelakaan diri, dan asuransi jiwa kredit,” ujarnya.

Sepanjang 2017, Mandiri Inhealth menargetkan pertumbuhan pendapatan premi sekitar 20% dari realisasi tahun sebelumnya. Dengan begitu, premi perseroan diharapkan mampu mencapai kisaran Rp1,9 triliun –Rp2 triliun pada akhir tahun.

Sebelumnya, Iwan mengatakan hingga Juni 2017, Mandiri Inhealth membukukan kenaikan laba sebesar 17% dibandingkan periode yang sama tahun lalu menjadi Rp93,8 miliar.

"Pertumbuhan laba didorong oleh pendapatan premi yang mencapai Rp1,19 triliun atau naik 34% secara year-on-year [yoy]," jelasnya.

Pada periode yang sama, hasil investasi perseroan juga mencatatkan pertumbuhan sekitar 6% (yoy) menjadi Rp80 miliar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Anggi Oktarinda

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper