Bisnis.com, JAKARTA— PT Capital Life Indonesia membukukan pendapatan premi Rp3,66 triliun hingga pertengahan September 2017.
Presiden Direktur PT Capital Life (Capital Life) Antony Japari mengatakan realisasi itu sudah melampaui target yang pada awal tahun yang ditetapkan senilai Rp3 triliun.
“Premi per 12 September 2017 adalah Rp3,62 triliun, jika ditambah premi [denominasi] USD menjadi Rp3,66 triliun,” ungkapnya kepada Bisnis, Rabu (13/9/2017).
Antony menjelaskan kontribusi produk asuransi yang dikaitkan dengan investasi (PAYDI) atau unit-linked berkontribusi hingga 53,9% pada total pendapatan premi. Capital Life tercatat baru mulai meluncurkan PAYDI perdananya, yakni Capital Proteksi Link, pada Februari 2017.
Sekitar 45,9% pendapatan premi anak usaha PT Capital Financial Indonesia Tbk. (CASA) di bidang asuransi jiwa ini berasal dari produkendowment, sedangkan sisanya atau sekitar 0,2% dari produk tradisional yang murni proteksi.
Antony menilai pada kuartal III/2017 kinerja pemasaran produk Capital Life masih cukup positif. Oleh karena itu, dia memperkirakan hingga akhir tahun pihaknya optimistis mampu merealisasikan target pendapatan premi yang baru disesuaikan menjadi Rp5 triliun.
“Saya melihat sampai akhir tahun kinerja perusahaan asuransi jiwa akan lebih baik dibandingkan tahun lalu untuk periode yang sama.”
Capital Life Lampaui Target Awal Tahun
PT Capital Life Indonesia membukukan pendapatan premi Rp3,66 triliun hingga pertengahan September 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Oktaviano DB Hana
Editor : Andhika Anggoro Wening
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
3 jam yang lalu
Bank BJB (BJBR) Bicara Dividen dan Strategi Anorganik
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
3 jam yang lalu
Bank BJB (BJBR) Bicara Dividen dan Strategi Anorganik
8 jam yang lalu