Bisnis.com, JAKARTA - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. menargetkan pemasaran 3.000 polis produk ritel hingga akhir tahun ini melalui stasiun pengisian bahan bakar atau SPBU.
Presiden Direktur PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. (Tugu Insurance) Indra Baruna mengatakan target itu ditetapkan seiring dengan upaya pihaknya untuk memperluas pemasaran ke 85 SPBU sejak awal Mei 2019. “Kami targetkan sampai akhir tahun tembus 3.000 polis,” ujarnya, Rabu (19/6/2019).
Indra menjelaskan, program ini sudah berjalan sejak tahun lalu. Pada tahap awal, pihaknya memasaarkan produk itu di 20 SPBU dari total 5.600 SPBU milik induk usahanya, PT Pertamina (Persero), di seluruh Indonesia.
Hingga akhir bulan lalu, jelasnya, pihaknya berhasil memasarkan lebih dari 1.000 polis. “Kami melihat bahwa trennya meningkat terus. Dari awal Mei kami perluas ke 85 SPBU,” ujarnya.
Indra menjelaskan, pihaknya bakal memperluas kemitraan itu dengan menyasar SPBU yang memiliki Bright Store, jaringan ritel milik PT Pertamina Retail, yang juga anak usaha Pertamina.
Menurutnya, dengan perluasan jaringan tersebut, pihaknya optimistis mampu meningkatkan pemasaran produk asuransi ritel. “Kami lihat dengan tingkat penjualan yang sama saja, itu [pemasaran] akan meningkat 4 kali lipat.”