Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DSResearch: Modalku, KoinWorks dan Investree Bersaing Ketat di Sektor Produktif

Apabila ditelisik lebih dalam terkait merek platform, top 3 total awareness keseluruhan sebagai platform working capital loan dipegang Modalku dengan 55,8 persen, disusul KoinWorks 44,2 persen, Investree 41,6 persen.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Survei DSResearch bertajuk Fintech Report 2020 'Maintaining Growth during Pancemic' menggambarkan bahwa tiga platform teknologi finansial (fintech) peer-to-peer lending tengah bersaing ketat untuk memperebutkan awareness dan pangsa pasar produk penyaluran pinjaman sektor produktif.

Survei yang digelar secara bersama oleh CIMB Niaga, Ayoconnect, dan Investree dan terbit pada Selasa (22/12/2020) ini melibatkan 1.434 responden di seantero Indonesia. Hasilnya, masih ada 52,3 persen yang belum memiliki awareness terhadap fintech. Sisanya yang memiliki pengetahuan terbagi dalam sangat paham dan mengetahui (8,6 persen), tahu dan paham (18,5 persen), dan cukup tahu (20,6 persen).

Dari para responden yang paham terhadap fintech di kisaran 700 orang ini, awareness produk P2P sektor produktif baru menempati 45,3 persen. Kalah dari produk dengan awareness tertinggi yang diraih dompet digital (82,2 persen), disusul paylater (72,5 persen), investment (57,3 persen).

Adapun dari sisi used products, P2P sektor produktif hanya menempati posisi enam dengan 11,8 persen. Kalah dari dompet digital, paylater, investment, insurtech, dan payday loan.

Apabila ditelisik jauh ke dalam merek platform, top 3 total awareness keseluruhan sebagai platform working capital loan dipegang Modalku dengan 55,8 persen, disusul KoinWorks 44,2 persen, Investree 41,6 persen. Sisanya, ModalRakyat (40,3 persen), CekAja (31,3 persen), Kredivo (28,7 persen), Akseleran (22,9 persen), AwanTunai (22,6 persen), Mekar.id (21,6 persen), dan Taralite (12,3 persen).

Menariknya, Kredivo justru lebih dikenal di produk ini secara top of mind dengan persentase 28,7 persen. Hal ini karena Kredivo sudah telanjur dikenal sebagai platform paylater-nya. Padahal, Kredivo merupakan multifinance yang memiliki produk di lini bisnis ini dengan nama KrediFazz.

Untuk pangsa pasar sebagai platform yang digunakan para responden, Modalku pun masih menjadi yang teratas dengan 21,6 persen, disusul KoinWorks tipis dengan 21 persen, dan Investree 18,9 persen. Kemudian, ada ModalRakyat 16,2 persen, Akseleran 10,3 persen, AwanTunai 9,6 persen, Mekar.id 9,3 persen, dan Taralite 7,2 persen.

Menariknya, tiga platform teratas ternyata memiliki pangsa pasar berbeda, di mana para penggunanya, baik pendana (lender) maupun peminjam (borrower), didominasi dengan penghasilan tertentu.

Modalku didominasi para pengguna dari kalangan berpenghasilan kurang dari Rp3 juta dengan persentase 29,4 persen, kemudian sekitar 22 persen berpenghasilan Rp3 juta - Rp7,5 juta, dan 20 persen dari kalangan berpenghasilan di atas Rp7,5 juta.

Adapun, KoinWorks didominasi para pengguna dari kalangan menengah yakni yang berpenghasilan di atas Rp7,5 juta (22,6 persen), disusul gaji Rp3 juta - Rp7,5 juta (21,4 persen). Sementara pengguna dengan gaji sampai Rp3 juta hanya 5,9 persen.

Untuk Investree, tampak lebih seimbang, dengan kalangan penghasilan di atas Rp7,5 juta (21,7 persen), disusul gaji Rp3 juta sampai Rp7,5 juta (17,6 persen), dan gaji sampai Rp3 juta (11,8 persen).

Terakhir, untuk sumber awareness dari para responden terhadap usaha ini ditopang sosial media dengan 85 persen, artikel di internet atau media online 52,5 persen, TV sebanyak 32,5 persen, mulut ke mulut 15 persen, dan billboard 12,5 persen.

Sumber awareness lain yang punya porsi di bawah 10 persen di antaranya, pesan broadcast, brosur, media cetak, majalah atau tabloid, dan pameran atau acara diskusi.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Aziz Rahardyan
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper