Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembiayaan Syariah Laris Manis, PNM Terbitkan Sukuk Mudharabah Rp2 Triliun

Penerbitan sukuk digunakan untuk pembiayaan syariah PNM yang saat ini mengalami tren tumbuh.
Kantor PNM/pnm.co.id
Kantor PNM/pnm.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan pembiayaan mikro pelat merah PT Permodalan Nasional Madani (Persero) menggelar penawaran Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Tahap I 2021 sebesar Rp2 triliun.

Berdasarkan prospektus ringkas PNM, masa penawaran awal akan berlangsung hingga 23 Juni 2021, sementara penawaran umum akan berlangsung mulai 2-5 Juli 2021, kemudian distribusi per 8 Juli 2021.

EVP Keuangan dan Operasional PNM Sunar Basuki menjelaskan bahwa hal ini menilik semakin besarnya kebutuhan penyaluran pembiayaan syariah seiring pertumbuhan jumlah nasabah PNM, yang per April 2021 mencapai 9,4 juta nasabah.

"Penerbitan sukuk digunakan untuk pembiayaan syariah yang saat ini tumbuh pesat. Terlebih, total kebutuhan pendanaan dengan pertumbuhan kami yang pesat, diperkirakan mencapai Rp21 triliun sepanjang 2021," ujarnya kepada Bisnis, Jumat (11/6/2021).

Seperti diketahui, PNM sudah sejak lama mengandalkan sumber pendanaan dari pasar modal dengan porsi pendanaan sepanjang 2020 mencapai 59 persen, sisanya perbankan 28 persen, dan modal dari pemerintah 13 persen.

Selain penawaran baru ini, perusahaan yang memiliki produk bertajuk Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) dan Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) ini pun akan menggelar beberapa penerbitan surat utang sampai akhir 2021. Antara lain, obligasi berkelanjutan IV senilai Rp3 triliun, Sukuk Mudharabah V senilai Rp3 triliun, dan KIK-EBA 2021 Rp500 miliar.

Sementara surat utang yang berhasil PNM terbitkan, di antaranya Sukuk Mudharabah IV 2020 Seri A Rp712 miliar, Seri B Rp780 miliar, Seri D Rp308 miliar, serta PUB III Tahap V 2021 senilai Rp666,2 miliar.

"Kami yakin kondisi pasar mendukung, karena buktinya PUB III tahap V kemarin oversubscribed sampai 6 kali. Namun, sukuk kami utamakan melihat tren banyak nasabah yang memilih produk pembiayaan berbasis syariah," tambahnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper