Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OJK Cabut Status Terdaftar 18 Penyelenggara Inovasi Keuangan Digital. Siapa Saja?

Dalam setahun terakhir, OJK telah melakuka pencabutan status tercatat IKD sebanyak 18 perusahaan.
Karyawan berada di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Jumat (17/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam
Karyawan berada di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Jumat (17/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencabut status tercatat atas 18 penyelenggara Inovasi Keuangan Digital (IKD) dalam satu tahun terakhir. Setidaknya terdapat tiga alasan dari pencabutan status tersebut.

Kepala Grup Inovasi Keuangan Digital OJK Triyono Gani menjelaskan bahwa pihaknya telah menetapkan pencabutan status terdaftar atas dua penyelenggara IKD pada Mei 2021. Hal tersebut menambah daftar penyelenggara IKD yang dicabut statusnya sejak tahun lalu.

OJK mencabut status terdaftar PT Semesta Samudera Perkasa dengan nama platform AyoJeli. Perusahaan yang masuk klaster agregator ini tak lagi memegang status yang ada dalam surat S-278/MS.72/2019.

Lalu, OJK mencabut status terdaftar PT Teknologi Investasi Properti dengan nama platform PropertiLord. Perusahaan yang sebelumnya mengantongi surat S-105/MS.72/2019 ini ada dalam klaster property investment management.

Menurut Triyono, dalam periode Juli 2020–April 2021 pihaknya telah menetapkan pencabutan status tercatat atas 16 penyelenggara IKD. Dengan adanya pencabutan atasAyoJeli dan PropertiLord, maka total pencabutan status tercatat IKD oleh OJK dalam setahun terakhir mencapai 18 perusahaan.

"Dengan dicabutnya status tercatat atas 18 Penyelenggara IKD tersebut, maka seluruh kegiatan operasional yang berkaitan dengan IKD untuk 18 Penyelenggara dimaksud diberhentikan," tulis Triyono dalam pengumuman resmi yang dikutip Bisnis pada Rabu (7/7/2021).

Berikut daftar 16 perusahaan penyelenggara IKD yang dicabut status tercatatnya oleh OJK:

1. PT Aimars Technology Indonesia atau Pinjaman Pedia: klaster Aggregator.

2. PT Alami Teknologi Sharia atau ALAMI: Aggregator.

3. PT Gapura Data Kreasi atau DISITU: Aggregator.

4. PT Gobear Indonesia Int. atau GoBear: Aggregator.

5. PT Loangarage Indonesia atau DuitPintar: Aggregator.

6. PT Mobilima Syariah Internasional atau Mobilima: Aggregator.

7. PT Semesta Digital Teknologi atau CekCekYuk: Aggregator.

8. PT Afteroil Energi Utama atau AfterOil: Blockchain-based.

9. PT Agro Wira Yasa atau iGrowChain: Blockchain-based.

10. PT Biosphere Lestari Alam atau Biosphere: Blockchain-based.

11. PT Berbagi Resiko Universal atau BIRU: Claim Service Handling.

12. PT Indoalliz Perkasa Sukses atau Ponsel Duit (Pede): Financial Planner.

13. PT Yuk Hijra Bersama atau Hijra: Financing Agent.

14. PT Inspecro Platform Era atau Inspecro: Project Financing.

15. PT Alfred Inspirasi Indonesia atau Alfred: Tax & Accounting.

16. PT Finkyck Inovasi Indonesia atau KYCK!: Transaction Authentication.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper