Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Bisnis Kartu Kredit Diramal Baru Bisa Pulih pada 2023

Berdasarkan data BI, volume belanja kartu kredit bulanan per April 2021 tercatat 23,25 juta transaksi. Namun, kinerja ini tetap belum mampu menyamai kinerja sebelum pandemi.
Ilustrasi Kartu Kredit/Bisnis
Ilustrasi Kartu Kredit/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA -- Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI) memperkirakan kinerja kartu kredit masih belum akan kembali hingga 2023. Mobilitas dan kepercayaan masyarakat perlu kembali seutuhnya untuk meningkatkan kinerja.

Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), volume belanja kartu kredit bulanan per April 2021 tercatat 23,25 juta transaksi, dengan pertumbuhan 20,07 persen secara tahunan. Tren ini sudah berbalik dari bulan sebelumnya yang tercatat terkontraksi 10,5 persen.

Namun, kinerja ini tetap belum mampu menyamai kinerja sebelum pandemi yang berada di kisaran 33 juta transaksi bulanan.

Sementara itu, berdasarkan data OJK baki kartu kredit tercatat Rp73,55 triliun, masih terkontraksi 2,9 persen secara tahunan. Kualitas kredit masih terjaga dengan rasio kredit bermasalah pada posisi 2,76 persen.

Direktur Eksekutif AKKI Steve Marta mengatakan peningkatan tersebut lantaran kinerja 2020 terkontraksi dalam. Peningkatan volume juga hanya sesaat, untuk memenuhi kebutuhan hari raya.

"Jadi, kalau dilihat lagi belum ada peningkatan kinerja yang signifikan. Kinerja ekonomi belum kuat, masyarakat belum mampu jalan-jalan, sehingga kartu kredit juga belum terlalu kuat. Baru akan kembali pada 2023 kalau pandemi benar-benar berakhir," katanya.

Dia mengatakan kinerja kartu kredit didorong oleh pembelian tiket pesawat dan booking hotel yang pada masa pandemi ini berhenti total. Di luar itu, ada kebutuhan makan restoran yang pada masa yang hanya longgar terbatas hanya pada kuartal kedua tahun ini.

"Paling yang bisa diharapkan hanya transaksi digital yang kebutuhan belanjanya tidak terlalu besar sehingga tak banyak menyamai kinerja kartu kredit normal," sebutnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Richard
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper