Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dalam Proses Go Digital, Begini Kinerja Bank QNB (BKSW) pada Semester I/2021

OJK sebelumnya menyebutkan Bank QNB Indonesia (BKSW) dalam proses go digital. Lalu, bagaimana kinerjanya?
Bank QNB Indonesia/qnb.co,id
Bank QNB Indonesia/qnb.co,id

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank QNB Indonesia Tbk. (BKSW) membukukan kerugian tahun berjalan senilai Rp578,36 miliar per akhir Juni 2021.

Nilai kerugian tersebut naik 7,51 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu atau secara year on year (yoy).

Berdasarkan laporan keuangan yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Sabtu (7/8/2021), terlihat bahwa kerugian tersebut salah satunya didorong oleh penyisihan kerugian penurunan nilai aset keuangan yang senilai Rp524,03 miliar, naik 5,09 persen yoy dari Rp498,63 miliar.

Sementara, jika dilihat dari pendapatan bunga bersih, BKSW mencatatkan kenaikan 14,02 yoy dari Rp140,56 miliar menjadi Rp160,27 miliar. Pendapatan bunga tercatat senilai Rp446,9 miliar dan beban bunga Rp286,62 miliar.

Adapun, Bank QNB Indonesia telah membukukan kerugian pada akhir 2020, yaitu senilai Rp422,17 miliar, sedangkan pada akhir 2019 perseroan masih mencatatkan laba senilai Rp5,3 miliar.

Saat itu, berdasarkan materi public expose yang disampaikan kepada Bursa pada Sabtu (27/3/2021), manajemen menyatakan sebagaian besar kerugian didorong oleh provisi tinggi dan kompensasi dari recovery kredit dan penurunan biaya.

Sebagaimana diketahui, pandemi Covid-19 meningkatkan potensi kredit bermasalah dan berkualitas rendah. Oleh karena itu, Bank QNB Indonesia pun menyediakan cadangan untuk mengantisipasi potensi kerugian yang lebih besar.

Pada 19 Agustus 2021, BKSW akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) untuk membahas 6 mata acara, di antaranya membahas perubahan pengurus perseroan.

Saat ini, Bank QNB sedang dalam proses go digital. OJK telah mengungkapkan ada 7 bank yang dalam proses go digital, seperti Bank BCA Digital, PT BRI Agroniaga Tbk., PT Bank Neo Commerce Tbk., PT Bank Capital Tbk., PT Bank Harda Internasional Tbk., PT Bank QNB Indonesia Tbk., dan PT KEB HanaBank.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper