Bisnis.com, JAKARTA — PT Mandala Multifinance Tbk. (MFIN) menargetkan kenaikan jumlah pelanggan hingga 20 persen pada kuartal I/2021 setelah membukukan pertumbuhan kinerja keuangan pada paruh pertama tahun ini. Perseroan akan mengandalkan program insentif untuk menarik pelanggan.
Direktur Mandala Finance Christel Lasmana menjelaskan bahwa pihaknya terus berupaya meningkatkan jumlah pelanggan di tengah pandemi Covid-19, meskipun terdapat perpanjangan masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Perseroan pun mematok target pertumbuhan cukup besar memasuki semester II/2021.
Menurut Christel, pihaknya pertumbuhan jumlah pelanggan hingga 20 persen (year-on-year/yoy) pada kuartal III/2021. Pada semester I/2021 jumlah pelanggan aktif Mandala Finance telah mencapai 487.000 orang, dengan total nasabah selama 24 tahun perseroan berdiri mencapai 8,5 juta orang, yang sebagian besar berada di luar Jawa.
"Pelanggan dan mitra adalah salah satu stakeholders yang penting bagi kami. Dengan slogan baru kami yaitu #TumbuhBersama kami berharap Mandala Finance dapat mewujudkan cita-cita dan mimpi para pelanggan ataupun mitra kami," ujar Christel, pada Senin (9/8/2021).
Salah satu strategi MFIN untuk meningkatkan jumlah nasabah adalah dengan memperbanyak Mitra Mandala, yakni agen edukasi dan kanal penjualan di lapangan. Perseroan memberikan apresiasi kepada Mitra Mandala yang berprestasi dengan memberikan hadiah dalam bentuk emas batangan hingga uang tunai sepanjang Agustus–September 2021.
Lalu, pelanggan yang berhasil mengajukan pembiayaan selama Agustus 2021 akan mendapatkan insentif dalam bentuk berbagai hadiah. Menurut Christel, insentif bagi mitra dan pelanggan merupakan program Mandala 24 Bertabur Hadiah, sebagai salah satu rangkaian dari perayaan hari ulang tahun ke-24 MFIN yang berlaku pada 1 Agustus–30 September 2021.
Adapun, pada semester I/2021, Mandala Finance mencatatkan kenaikan laba bersih 54 persen (yoy). Perseroan menyatakan berkomitmen untuk menjadi perusahaan pembiayaan yang hadir di setiap tahapan kehidupan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, baik untuk mengembangkan usaha ataupun taraf hidup pelanggannya.
