Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Restrukturisasi Kian Susut, Per Juli 2021 Rp778,91 Triliun

Sementara, pada awal Maret 2021 restrukturisasi kredit mencapai Rp900 triliun.
Karyawan melintas di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta, Senin (13/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan melintas di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta, Senin (13/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat restrukturisasi kredit pada Juli 2021 semakin menurun.

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso menyebutkan restrukturisasi kredit pada bulan ketujuh tahun ini berada di angka Rp778,91 triliun. Sementara, pada awal Maret 2021 mencapai Rp900 triliun.

Secara rinci, restrukturisasi kredit perbankan diberikan sebesar Rp285,17 triliun kepada 3,59 juta debitur dan Rp493,74 triliun untuk 1,43 juta debitur pada periode Maret 2020 hingga Juli 2021.

Sementara itu, restrukturisasi kredit yang diberikan perusahaan pembiayaan mencapai Rp211,05 triliun kepada 5,15 juta kontrak per 16 Agustus 2021.

"Keadaan ini terus kami jaga agar tidak menjadi kredit macet pada akhirnya nanti," kata Wimboh seperti dilansir Antara, Senin (30/8/2021).

Oleh karena itu, dia menegaskan akan memperpanjang program restrukturisasi kredit dengan tujuan memberikan ruang yang lebih longgar kepada pengusaha dan perbankan untuk sambil menunggu pemulihan dari pandemi.

Dengan demikian, Peraturan OJK (POJK) yang baru mengenai perpanjangan restrukturisasi kredit akan segera difinalisasi karena akan berakhir pada April 2022.

Selain itu, Wimboh pun meminta perbankan untuk selalu membentuk cadangan secara gradual, sehingga pada nantinya pada saat kebijakan kredit harus dinormalkan, neraca perbankan tidak terganggu.

"Atau harus misalkan ada perbankan yang terpaksa tidak bisa pulih, namun demikian kami harapkan cadangannya sudah cukup dan tidak menimbulkan cliff effect," ujarnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper