Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Top 5 News BisnisIndonesia.id : Aksi Ambil Untung Warnai Perdagangan Bitcoin hingga Bunga Pinjaman Pinjol Turun

Update perdagangan Bitcoin, menjadi salah satu berita yang jadi sorotan editor Bisnisindonesia.id. Beragam berita ekonomi dan bisnis lainnya yang dikemas secara analitik dan mendalam juga tersaji dari meja redaksi Bisnisindonesia.id
Ilustrasi Bitcoin. Aset cryptocurrency terbesar ini menembus level US$23.000 untuk pertama kalinya pada Kamis (17/12/2020)./Bloomberg
Ilustrasi Bitcoin. Aset cryptocurrency terbesar ini menembus level US$23.000 untuk pertama kalinya pada Kamis (17/12/2020)./Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Perdagangan Bitcoin diwarnai aksi ambil untung sehingga mengalami koreksi harga. Hingga Jumat sore (22/10) harga Bitcoin mencapai US$63.067,26 atau terkoreksi 3,16 persen sehingga kapitalisasi pasar aset digital terbesar itu mencapai US$1,18 triliun.

Update perdagangan Bitcoin, menjadi salah satu berita yang jadi sorotan editor Bisnisindonesia.id. Beragam berita ekonomi dan bisnis lainnya yang dikemas secara analitik dan mendalam juga tersaji dari meja redaksi Bisnisindonesia.id

Berikut intisari dari 5 berita pilihan tersebut

1. BUNGA PINJAMAN PINJOL TURUN 50 PERSEN

Bunga pinjaman yang dibebankan oleh platform pemberi pinjaman online atau pinjol kepada para peminjam dana bakal turun 50 persen.

Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) sepakat menurunkan sementara batas atas tingkat biaya pinjaman fintech lending hingga 50 persen. Biaya pinjaman akan diturunkan dari maksimal 0,8 persen per hari menjadi 0,4 persen per hari.

2. PEMULIHAN BISNIS PROPERTI ASIA TENGGARA DIDORONG POPULASI MUDA

Pasar properti di Asia Tenggara, salah satu yang paling terpukul oleh pandemi Covid-19, siap untuk pulih ketika negara-negara di seluruh dunia secara bertahap melonggarkan pembatasan dalam beberapa bulan mendatang, menurut analis dan investor.

Sebagian besar pemulihan itu akan didorong oleh populasi muda di kawasan tersebut, kata mereka sebagaimana dilansir South China Morning Post.

Sewa perkantoran di seluruh Asia Tenggara turun 8% hingga 10% pada kuartal I/2021, sementara harga rumah mewah tetap datar, ungkap Knight Frank. Di Asia Pasifik, sewa perkantoran turun 7%, sedangkan harga properti mewah meningkat rata-rata 6%, menurut konsultan properti tersebut.

3. GELOMBANG KELUHAN TAK SURUTKAN MINAT UNIT-LINKED

Minat terhadap produk asuransi berbalut investasi atau unit-linked ternyata tak surut di tengah gelombang keluhan konsumen.

Kendati diterpa gelombang keluhan konsumen, perusahaan asuransi masih menggenjot kinerja melalui kontribusi dari unit-linked. Baru-baru ini, PT FWD Insurance Indonesia (FWD Insurance) bekerja sama dengan PT Bank Commonwealth memasarkan produk asuransi jiwa unit-linked terbaru, FWD Treasury Armor Link.

4. KEMBALI KOREKSI, AKSI AMBIL UNTUNG WARNAI PERDAGANGAN BITCOIN

Perdagangan Bitcoin diwarnai oleh aksi ambil untung sehingga koreksi harga tak terelakkan setelah menyentuh rekor tertingginya.

Dikutip dari Markets Insider, Jumat (22/10/2021) pukul 15:04 WIB, harga Bitcoin mencapai US$63.067,26 atau terkoreksi 3,16 persen sehingga kapitalisasi pasar aset digital terbesar itu mencapai US$1,18 triliun.

Koreksi juga terjadi pada aset lainnya seperti Ethereum, Binance Coin, Cardano, XRP dan Dogecoin dengan rentang 0,66 persen hingga 3,07 persen. Sementara itu, aset lainnya seperti Tether, Solana, Polkadot dan USD Coin masih mampu tumbuh dengan rentang 0,01 persen hingga 8,87 persen.

5. HIPMI JAYA: BUMN HARUS TINGGALKAN BUDAYA BIROKRAT HINDIA BELANDA

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jakarta Raya mendukung permintaan Presiden RI Joko Widodo agar badan usaha milik negara berani bersaing terutama di pasar global.

"Agar mampu bersaing, BUMN harus lebih profesional. Jangan sedikit-sedikit minta penyertaan modal negara," kata Ketua Bidang BUMN Hipmi Jaya, Shandy Mandela Simanjuntak.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rustam Agus
Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper