Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OJK: Restrukturisasi Mulai Turun, Angka Terakhir Rp738,60 Triliun

Restrukturisasi tersebut di antaranya berasal dari sektor korporasi yang jumlahnya cukup besar.
Karyawan berada di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Jumat (17/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam
Karyawan berada di dekat logo Otoritas Jasa Keuangan di Jakarta, Jumat (17/1/2020). Bisnis/Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan mencatat tren penurunan restrukturisasi kredit berlanjut hingga akhir kuartal III/2021.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Satoso mengatakan kredit yang direstrukturasi terus melandai.

"Secara total sudah mulai turun dengan angka terakhir Rp738,60 triliun yang sebelumnya mencapai Rp900 triliun," terangnya dalam konferensi pers virtual Komite Stabilitas Sektor Keuangan (KSSK), Rabu (27/10/2021).

Restrukturisasi tersebut di antaranya berasal dari perusahaan korporasi yang jumlahnya cukup besar. Secara rinci, restrukturisasi kredit di sektor UMKM sebanyak Rp276,36 triliun berasal dari 3,3 juta debitur. Sementara restrukturisasi kredit non-UMKM sebesar Rp462,32 triliun dengan jumlah debitur 1,27 juta debitur.

Lebih lanjut, Wimboh mengatakan kondisi pada sektor korporasi sudah mulai membaik yang terlihat dari tiga aspek. Pertama, kredit tumbuh cukup tinggi pada September 2021, yakni 3,2 persen.

Kedua, kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) sudah membaik yang turun dari 3,24 pada Juni menjadi 3,22 persen. Ketiga, kredit yang direstrukturisasi secara total sudah mulai turun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Azizah Nur Alfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper