Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BCA (BBCA) Cetak Laba Rp31,4 Triliun Sepanjang 2021, Tumbuh 15,8 Persen

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) membukukan laba sebesar Rp31,4 triliun sepanjang 2021.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dalam paparan kinerja BCA tahun 2021, Kamis (27/1/2022) / Rika Anggraeni
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja dalam paparan kinerja BCA tahun 2021, Kamis (27/1/2022) / Rika Anggraeni

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan entitas anak membukukan laba bersih sebesar Rp31,4 triliun sepanjang 2021.

Perolehan laba tersebut tumbuh 15,8 Persen secara tahunan. Adapun, total aset BCA naik 14,2 persen secara yoy mencapai Rp1.228,3 triliun. 

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengapresiasi upaya pemerintah dan juga otoritas dalam mengendalikan pandemi serta memberikan paket stimulus sebagai upaya menuju pemulihan perekonomian nasional. Perseroan turut mendukung momentum pemulihan dengan menyalurkan kredit ke berbagai sektor untuk mendorong kredit konsumer.

"Kami berinisiatif dengan menggelar sejumlah event virtual seperti BCA Online Expo, BCA Virtual Mall, hingga UMKM Fast Online pada tahun 2021. Kami juga meluncurkan beberapa aplikasi baru yaitu MyBca, Halo BCA dan merchant BCA untuk melengkapi platform digital BCA," terangnya dalam paparan kinerja BCA tahun 2021, Kamis (27/1/2022).

Dari sisi penyaluran kredit, total kredit BCA naik 8,2 persen secara yoy menjadi Rp637 triliun rupiah di Desember 2021, lebih tinggi dari target pertumbuhan 6 persen. Pertumbuhan kredit BCA diikuti oleh perbaikan kualitas pinjaman. Rasio kredit bermasalah atau non performing loan terjaga sebesar 2,2 persen didukung oleh kebijakan relaksasi restrukturisasi. 

Dari sisi pendanaan, CASA (Current Account Saving Account) tumbuh 19,1 persen yoy mencapai Rp767 triliun dan berkontribusi hingga 78,6 persen dari total dana pihak ketiga. Deposito juga tumbuh 6,1 persen yoy menjadi Rp208,9 triliun. 

Secara keseluruhan, total dana pihak ketiga naik 16,1 persen secara yoy menjadi Rp975,9 triliun, sehingga turut mendorong total aset BCA naik 14,2 persen secara yoy mencapai Rp1.228,3 triliun. Solidnya pendanaan ditopang oleh kepercayaan nasabah serta kemudahan dan keandalan bertransaksi dalam mengembangkan platform perbankan transaksi.

BCA memperkuat ekspansi ekosistem digital melalui kolaborasi dengan mitra strategis serta melakukan berbagai inovasi layanan digital. Pada tahun 2021, total volume transaksi naik 42 persen secara yoy, terutama didukung oleh transaksi pada mobile banking yang tumbuh sebesar 60 persen. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Azizah Nur Alfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper