Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DPR Minta DK OJK Terpilih Selesaikan Permasalahan di Industri Asuransi

Pimpinan DK OJK periode 2022-2027 memiliki banyak tantangan dan pekerjaan besar, terutama untuk sektor nonbank.
Ilustrasi asuransi/Reuters-Jonathan Bachman
Ilustrasi asuransi/Reuters-Jonathan Bachman

Bisnis.com, JAKARTA--Wakil Ketua Badan Akuntabilitas dan Keuangan Negara (BAKN) DPR RI sekaligus Anggota Komisi XI DPR RI Anis Byarwati mengatakan, Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) periode 2022-2027 terpilih harus dapat menyelesaikan berbagai polemik di industri asuransi.

“Industri asuransi dan berbagai macam polemik dan permasalahannya harus segera diselesaikan. Kepercayaan masyarakat kepada industri perasuransian harus dikembalikan. Termasuk edukasi kepada mereka terkait produk-produk industri keuangan juga harus dimaksimalkan,” kata Anis dalam keterangan tertulisnya, dikutip dari laman resmi DPR, Senin (11/4/2022).

Menurutnya, pimpinan DK OJK periode 2022-2027 memiliki banyak tantangan dan pekerjaan besar. Masalah-masalah di industri keuangan yang sangat kompleks harus segera diselesaikan terutama untuk sektor nonbank, walaupun sektor perbankan dan pasar modal juga tidak bisa disepelekan.

Berdasarkan pengamatannya di lapangan, Anis menuturkan bahwa faktanya banyak korban produk industri keuangan dikarenakan minimnya edukasi mulai dari pinjol sampai asuransi.

"Jangan sampai mereka menjadi korban karena ketidaktahuan dan minimnya edukasi,” katanya.

Secara khusus, Anis berharap Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) periode 2022-2027 Mahendra Siregar benar-benar melaksanakan apa yang sudah ia paparkan saat fit and proper test kemarin.

“Enam prioritas janji apabila terpilih memimpin pimpinan DK OJK harus segera direalisasikan,” tegas Anis.

Selain itu, kata Anis, independensi OJK juga harus dibuktikan, termasuk janji 100 hari pertamanya untuk meningkatkan kapabilitas dan sumber daya fungsi pengawasan inti dengan pembenahan internal dan check and balance.

“Dan kita juga menunggu bukti atas janji beliau untuk membuat roadmap, prioritas OJK dan peta jalan industri keuangan nonbank (IKNB),” ujarnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper