Bisnis.com, JAKARTA — Kebutuhan yang mendesak membuat pengajuan kredit menjadi alternatif bagi sejumlah orang. Kredit tanpa agunan (KTA) pun dapat menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan yang mendesak dan menyesuaikan kemampuan.
Bisnis merangkum sejumlah bank yang menawarkan kredit tanpa agunan (KTA) dengan bunga menarik. Alternatif KTA ini dapat menjadi pertimbangan dalam mengajukan kredit.
Misalnya, PT Bank Maybank Indonesia Tbk. (BNII) yang menawarkan fasilitas KTA dengan bunga mulai dari 1,49 persen per tahun. Ada juga PT Bank DBS Indonesia melalui Digibank yang menawarkan bunga KTA sekitar 0,95 persen hingga 3,29 persen per bulan.
PT Bank Permata Tbk. (BNLI) juga menawarkan bunga KTA menarik mulai dari 0,88 persen flat per bulan. Sementara itu, Standard Chartered Bank Indonesia menawarkan bunga mulai dari 0,65 persen hingga 1,69 persen.
Suku bunga KTA bank swasta diurutkan dari bunga terendah, dikutip dari laman resminya, Minggu (29/5/2022):
Standard Chartered
Bank yang berkantor pusat di London, Inggris ini memberikan bunga KTA terendah mulai dari 0,65 persen untuk tenor 12–24 bulan, dengan jumlah pinjaman Rp200 juta-Rp300 juta. Suku bunga ini berlaku mulai 3 Mei 2021–30 April 2022 dan disetujui sampai dengan 14 Mei 2022.
Ada sejumlah syarat pengajuan untuk mendapatkan kredit tersebut. Pertama, berusia 21–55 tahun pada saat mengajukan KTA, memiliki NPWP, dan berstatus pekerja.
Kedua, kartu kredit utama bukan kartu tambahan atau suplemen, minimum limit Rp12 juta dan keanggotaan lebih dari 1 tahun. Ketiga, domisili harus tinggal dan bekerja di wilayah Jabodetabek, Bandung atau Surabaya.
Selain itu, pembayaran cicilan dapat dilakukan melalui beragam pilihan di teller bank dan lebih dari 80.000 mesin ATM Jaringan ATM Bersama/Prima.
Bank Permata
PermataBank menawarkan pinjaman tunai hingga Rp300 juta, yang diberikan ke nasabah individu untuk berbagai keperluan yang bersifat konsumtif dengan pilihan jangka waktu pinjaman hingga 5 tahun.
Emiten bank dengan kode saham BNLI ini menawarkan suku bunga KTA menarik mulai dari 0,88 persen per bulan, dengan jumlah pinjaman yang disetujui di antara Rp150 juta – Rp300 juta baik untuk nasabah payroll atau nasabah PermataKTA. Adapun, pilihan jangka waktu yang diberikan selama 6 hingga 36 bulan.
Persyaratan mengajukan KTA di PermataBank, yakni WNI dan memiliki e-KTP dan NPWP jika pengajuan di atas Rp50 juta, usia minimum 21 tahun dan maksimum 65 tahun saat pelunasan kredit, memiliki penghasilan tetap minimum Rp3 juta per bulan, dan berdomisili di area yang termasuk dalam cakupan area penjualan PermataKTA.
Digibank by DBS
Digibank KTA adalah produk kredit tanpa agunan yang dikeluarkan oleh Bank DBS Indonesia melalui Aplikasi digibank by DBS. Berbeda dengan produk kredit kepemilikan rumah atau mobil yang membutuhkan jaminan, pemberian limit digibank KTA tidak memerlukan jaminan apapun.
Digibank KTA memberikan konfirmasi persetujuan pinjaman hanya dalam 60 detik. Jika disetujui, nasabah bisa melihat dan mengatur sendiri jumlah pinjaman dan tenor yang diinginkan.
Digibank menawarkan suku bunga KTA mulai dari 0,88 persen flat per bulan untuk jumlah pinjaman maksimal antara Rp200 – Rp300 juta, khusus Jabodetabek. Sementara, untuk Bandung dan Surabaya, bunga KTA dipatok 1,69 persen untuk pinjaman Rp5 – Rp300 juta.
Syaratnya, WNI berusia minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun, minimal penghasilan kotor per bulan Rp5 juta, minimal limit kartu kredit Rp10 juta, minimal lama usaha 1 tahun atau 2 tahun jika bekerja, minimal masa aktif kartu kredit di bank lain 1 tahun, dan domisili berada di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, serta Semarang.
Maybank Indonesia
Maybank menawarkan KTA dengan pinjaman hingga Rp250 juta untuk nasabah payroll dan Rp150 juta untuk Nasabah non-payroll. Adapun, tenor diberikan hingga 5 tahun untuk nasabah payroll dan 3 tahun untuk nasabah non-payroll.
Emiten berkode saham BNII ini juga menawarkan suku bunga KTA menarik. Untuk nasabah reguler, suku bunga yang ditawarkan sebesar 1,49 persen selama 12 bulan. Sementara itu, suku bunga KTA untuk nasabah payroll 0,79 persen dalam jangka waktu yang sama.
Perseroan menjelaskan perhitungan suku bunga yang berlaku adalah flat anuitas dengan cicilan tetap per bulan dimana jumlah pokok dan bunga berubah setiap bulan.
Sementara itu, syarat untuk mengajukan kredit tersebut adalah WNI, usia minimal 21 tahun saat pengajuan dan maksimal 55 tahun saat tenor berakhir, penghasilan gross tetap per bulan minimal Rp4 Juta per bulan, masa kerja minimal 1 tahun untuk karyawan atau 2 tahun untuk profesional dan wiraswasta, serta mengisi formulir aplikasi dan melengkapi dokumen persyaratan.
