Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Ganesha (BGTG) Incar Rp900 Miliar dari Rights Issue, Cek Jadwalnya di Sini!

Bank Ganesha (BGTG) akan menggelar rights issue sebanyak 7,5 miliar saham dengan harga Rp120 per saham.
Suasana di kantor Bank Ganesha./Istimewa
Suasana di kantor Bank Ganesha./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) bakal menggelar aksi penerbitan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue sebanyak 7,5 miliar saham dengan harga Rp120 per saham.

Jumlah dana yang akan diterima perseroan dalam rights issue ini maksimal Rp900 miliar.

Berdasarkan keterbukaan informasi, manajemen secara efektif menawarkan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu atau PMHMETD II ini pada 25 November 2022. Kemudian, perdagangan PMHMETD II akan digelar pada 9-15 Desember 2022.

Untuk pemesanan dan pembayaran right issue akan digelar pada 9-15 Desember 2022. Lalu, penyerahan saham baru hasil right issue pada 13-19 Desember 2022.

Manajemen akan menawarkan right issue kepada para pemegang saham yang tercatat pada tanggal 7 Desember 2022. Untuk setiap pemegang 500.000 saham perseroan, akan memperoleh 227.673 HMETD.

Berdasarkan surat pernyataan tanggal 26 September 2022, PT Equity Development Investment Tbk selaku pemegang saham utama perseroan telah menyatakan tidak akan melaksanakan seluruh HMETD yang menjadi haknya. Equity Development Investment Tbk juga tidak akan mengalihkan kepada pihak manapun.

Equity Development Investment Tbk memiliki kepemilikan 50,61 persen saham di Bank Ganesha. Lainnya, UOB Kay Hian Pte Ltd dengan kepemilikan 8,43 persen saham.

"Sampai dengan pernyataan pendaftaran ini tidak terdapat adanya pembeli siaga dalam PMHMETD II ini, dengan demikian bilamana terdapat sisa saham dalam PMHMETD II ini maka akan dialokasikan kepada pemengang HMETD yang mengajukan pesanan saham tambahan," demikian pernyataan manajemen BGTG dalam keterbukaan informasi, dikutip Senin (10/10/2022).

Sementara, apabila masih terdapat sisa saham dalam PMHMETD II ini, maka saham tersebut tidak akan dikeluarkan dari portepel.

Manajemen sendiri melakukan right issue untuk memperkuat struktur modal. "Perseroan merencanakan menggunakan dana hasil PMHMETD II setelah dikurangi dengan biaya emisi adalah untuk memperkuat struktur permodalan," katanya.

Bank Ganesha juga bertujuan untuk menambah modal untuk memenuhi ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mewajibkan setiap perbankan memiliki modal inti Rp3 triliun di penghujung 2022. Tercatat, jumlah modal inti dari Bank Ganesha hingga Juni 2022 mencapai Rp2,1 triliun.

Sebagai catatan, Bank Ganesha sebelumnya juga telah melakukan rights issue pada pertengahan Februari 2022. Berdasarkan data OJK, jumlah saham yang ditawarkan perseroan kala itu mencapai 5.587.530.000 (5,58 miliar) saham, dengan capaian emisi Rp1,1 triliun.

Berikut ini jadwal sementara pelaksanaan rights issue BGTG:

Tanggal Efektif : 25 November 2022

Tanggal terakhir perdagangan saham dengan HMETD (cum right) di pasar reguler dan pasar negosiasi : 5 Desember 2022

Tanggal terakhir perdagangan saham dengan HMETD di pasar tunai : 7 Desember 2022

Tanggal mulai perdagangan saham tanpa HMETD (Ex-Right) di pasar reguler dan pasar negosiasi : 6 Desember 2022

Tanggal mulai perdagangan saham tanpa HMETD di pasar tunai : 8 Desember 2022

Tanggal distribusi HMETD : 8 Desember 2022

Tanggal pencatatan Efek di PT Bursa Efek Indonesia : 9 Desember 2022

Periode perdagangan HMETD : 9 s/d 15 Desember 2022

Periode pelaksanaan (Pendaftaran, Pemesanan, dan Pembayaran) HMETD : 9 s/d 15 Desember 2022

Periode penyerahan Saham Baru hasil pelaksanaan HMETD : 13 s/d 19 Desember 2022

Tanggal akhir pembayaran pemesanan pembelian Saham Tambahan : 19 Desember 2022

Tanggal penjatahan pemesanan pembelian Saham Tambahan : 20 Desember 2022

Tanggal pendistribusian Saham Tambahan : 21 Desember 2022

Tanggal pengembalian kelebihan uang pemesanan pembelian Saham Tambahan yang tidak terpenuhi : 21 Desember 2022

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper