Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Portofolio Investasi Tugu Insurance Tumbuh Rp11,3 Triliun, Paling Banyak Obligasi

Berdasarkan laporan keuangan konsolidasi semester I/2023, portofolio investasi Tugu Insurance mencapai Rp11,3 triliun atau tumbuh 25,2 persen yoy.
Asuransi Tugu/Istimewa
Asuransi Tugu/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA— Perusahaan asuransi umum PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. atau Tugu Insurance mencatatkan pertumbuhan investasi pada semester I/2023.  

Berdasarkan laporan keuangan konsolidasi semester I/2023, nominal portofolio investasi Tugu Insurance mencapai Rp11,3 triliun atau tumbuh 25,2 persen year on year (yoy). 

“Kenaikan nominal ini berdampak langsung pada pencapaian hasil investasi sebesar Rp211,6 miliar atau tumbuh 21,2 persen yoy,” kata Presiden Direktur Tugu Insurance Tatang Nurhidayat kepada Bisnis, Senin (31/7/2023). 

Tatang mengatakan alokasi portofolio investasi Tugu Insurance terbesar masih konsisten pada instrumen obligasi yakni sebesar 43,2 persen. Kemudian diikuti oleh instrumen deposito sebesar 24,2 persen dari total portofolio investasi.

Tatang menyebut bahwa peningkatan alokasi obligasi yang cukup signifikan secara yoy disebabkan oleh ekspektasi akan berakhirnya tren kenaikan suku bunga bank sentral di seluruh dunia secara umum dengan meredanya tren inflasi beberapa waktu terakhir. 

Selain itu, karena mulai jelasnya aliran dana asing ke pasar keuangan domestik didukung oleh kondisi makro ekonomi dan nilai tukar yang terjaga. Tatang mengatakan proyeksi hasil investasi hingga akhir 2023 seharusnya akan jauh lebih baik dari tahun lalu.  

“Ini seiring kondisi ekonomi dan bisnis yang semakin mendekati kondisi normal sebelum masa pandemi apalagi memasuki masa pemilu yang secara historis akan mendukung pertumbuhan tingkat permintaan masyarakat secara umum,” ungkap Tatang. 

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebelumnya mencatat tingkat pertumbuhan investasi perusahaan asuransi konvensional rata-rata periode 2018-2022 mencapai 3,52 persen. 

Dari total 21 invesrasi perusahaan asuransi konvesional didominasi oleh investasi perusahaan asuransi jiwa yakni Rp517,08 triliun atau 82,29 persen. Sementara investasi perusahaan asuransi umum mencapai Rp92,88 triliun atau 1,78 persen dan perusahaan reasuransi sebesar Rp18,44 triliun atau 2,93 persen. 

Pertumbuhan investasi asuransi umum dan reasuransi didominasi oleh investasi pada SBN, deposito, dan reksa dana.

Perusahaan asuransi umum PT Asuransi Wahana Tata (Aswata) juga sebelumnya mencatatkan pertumbuhan investasi 12 persen pada semester 1/2023 sekitar Rp1,72 triliun.  

Pada periode tahun sebelumnya perusahaan mencatatkan total investasi sekitar Rp1,51 triliun. Direktur Utama PT Asuransi Wahana Tata Christian Wanandi mengatakan bahwa portofolio terbesar perusahaan untuk saat ini di Surat Berharga Negara (SBN) dan obligasi pemerintah atau swasta. 

“Totalnya bisa sampai 40 persen lebih di obligasi dan SBN,” kata Christian kepada Bisnis, Jumat (28/7/2023). 

Christian pun menargetkan hasil investasi Asuransi Wahana Tata dapat tumbuh sekitar 7-8 persen akhir tahun 2023.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper