Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Transformasi Bank BTPN, dari Menggarap Pensiunan hingga Korporasi

PT Bank BTPN Tbk. (BTPN) tengah bergeliat bertransformasi bisnis tidak hanya menyasar pensiunan, juga berkontribusi bagi perekonomian untuk multi segmen.
Direktur Utama PT Bank BTPN Tbk. Henoch Munandar (kiri) menyampaikan paparan disaksikan Presiden Direktur PT Jurnalindo Aksara Grafika Lulu Terianto (kanan) saat kunjungan BTPN ke redaksi Bisnis Indonesia di Jakarta, Senin (14/8/2023)./Bisnis - Arief Hermawan P
Direktur Utama PT Bank BTPN Tbk. Henoch Munandar (kiri) menyampaikan paparan disaksikan Presiden Direktur PT Jurnalindo Aksara Grafika Lulu Terianto (kanan) saat kunjungan BTPN ke redaksi Bisnis Indonesia di Jakarta, Senin (14/8/2023)./Bisnis - Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank BTPN Tbk. (BTPN) tengah bergeliat bertransformasi bisnis tidak hanya menyasar dana pensiun, tapi turut berkontribusi bagi perekonomian Indonesia, dari bisnis digital hingga bisnis berkelanjutan.

Direktur Utama Bank BTPN Henoch Munandar mengatakan kini Bank BTPN telah berusia 65 tahun. Dahulu, bank yang berdiri di Bandung itu dikenal sebagai bank tabungan pensiun.

Kemudian, seiring berjalannya waktu, kini BTPN telah dikendalikan oleh Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC). Transformasi bisnis pun digencarkan.

"Bisnis berubah, dari hanya pensiun, dikembangkan ke mikro. Kemudian ada wealth managemen. Lalu transformasi digital bergeliat, kami meluncurkan platform Jenius," ujar Henoch dalam kunjungannya di Wisma Bisnis Indonesia pada Senin (14/8/2023).

Meski demikian, dia menekankan BTPN terus memberikana pelayanan terbaik pada segmen ritel. Terutama persaingan bisnis pensiunan yang semakin ketat. Saat ini perusahaan tengah mengejar target portofolio mix yang ideal.

BTPN pun kini bergeliat menyalurkan kredit korporasi seiring masuknya SMBC. "Hampir seluruh perusahaan besar konglomerasi jadi nasabah kami," ujarnya.

Aset di BTPN per Juni 2023 mencapai Rp193,1 triliun. Total kredit BTPN mencapai Rp148,71 triliun. Porsi kredit korporasi di BTPN mencapai 67 persen.

"Kami ke depan kembangkan portofolio kredit lebih balance," kata Henoch.

BTPN pun menyasar bisnis berkelanjutan. Terdapat portofolio penyaluran pembiayaan berkelanjutan mencapai Rp14,17 triliun. Kemudian Rp7,63 triliun disalurkan sebagai kredit hijau. RP1,11 triliun telah disalurkan BTPN bagi energi terbarukan.

"BTPN melalui support SMBC aktif negosiasi dalam proses transisi. Pembangunan office building kita biayai, dengan PLN ada program transisi," ujar Henoch.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper