Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Jokowi Revisi Target Dividen BUMN, Ini Kata Pengamat

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengerek target setoran laba BUMN, dari Rp49,1 triliun menjadi Rp81,53 triliun dalam APBN 2023. Ada dividen interim?
Gedung BNI/Istimewa
Gedung BNI/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengerek target laba BUMN, dari Rp49,1 triliun menjadi Rp81,53 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023. Angka tersebut naik 166% dari target awal.

Target dividen jumbo tahun anggaran tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) No. 75/2023 Perubahan Atas Peraturan Presiden No. 130/2022 Tentang Rincian APBN Tahun Anggaran 2023. 

Melihat kinerja APBN Kita hingga September 2023, realisasi sumbangan setoran dividen BUMN perbankan dan nonperbankan telah mencapai 144% dari target awal.  

Chief Economist PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) Banjaran Surya Indrastomo menyampaikan bahwa dividen untuk perbankan berkaitan dengan performa dari perusahaan. 

“Kalau melihat tren ini optimis tercapai karena tinggal menaikan sedikit lagi. Dengan pembiayaan yang masih tumbuh even di tengah kenaikan biaya dana, ini positif masih bisa tercapai,” ujarnya, Selasa (14/11/2023). 

Menurutnya saat ini menjadi tugas perbankan dan nonperbankan BUMN untuk mengelola margin agar tetap produktif. 

Terlebih, Banjar semakin optimistis kinerja BUMN tersebut dapat tercapai dengan menuturkan bahwa proporsi pendapatan berbasis fee terus meningkat.

Adapun, sumbangan dividen BUMN tersebut masuk dalam penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari kekayaan negara yang dipisahkan (KND). 

Secara umum, realisasi PNBP per September 2023 telah tercatat senilai Rp451,5 triliun. Angka tersebut telah mencapai target awal APBN 2023 yang sejumlah Rp441,39 triliun. 

Untuk keseluruhan dalam revisi termutakhir ini, Jokowi menempatkan angka Rp515,8 triliun sebagai target akhir 2023. Artinya, setidaknya butuh Rp64,3 triliun untuk mencapai target tersebut. 

Sebelumnya, Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata revisi Perpres merupakan tindak lanjut hasil rapat kerja dengan badan anggara (Banggar) DPR mengenai Laporan Semester 1/2023 yang dilakukan pada Juli 2023. 

“Revisi dilakukan sebagai langkah strategis pengelolaan APBN yang lebih pruden dengan mengoptimalkan sumber-sumber pembiayaan,” ujarnya, Selasa (14/11/2023). 

Isa menjelaskan, melalui beleid tersebut dilakukan penambahan pemanfaatan SAL (saldo anggaran lebih) sebesar Rp156,9 triliun yang digunakan untuk mengurangi pembiayaan utang. 

Hal tersebut dilakukan melalui penerbitan SBN sebesar Rp100,9 triliun dan penambahan belanja Rp56 triliun untuk pembayaran kurang bayar dana bagi hasil atau DBH, subsidi pupuk, dan kompensasi energi.

Dari Redaksi

Paragraf awal berita ini mengalami perubahan dengan pembagian target dividen antara perbankan dan non perbankan. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper