Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OJK: Premi Asuransi Rp264,23 Triliun per Oktober 2023, Unit-Linked Masih Anjlok

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat akumulasi pendapatan premi sektor asuransi selama Januari—Okober 2023 meningkat 3,54% secara tahunan (year-on-year/yoy).
Karyawan beraktivitas di dekat logo-logo perusahaan asuransi di kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) di Jakarta, Rabu (5/1/2021). Bisnis/Suselo Jati
Karyawan beraktivitas di dekat logo-logo perusahaan asuransi di kantor Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) di Jakarta, Rabu (5/1/2021). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat akumulasi pendapatan premi sektor asuransi selama Januari—Okober 2023 mencapai Rp264,23 triliun. Nilai premi industri perasuransian mampu meningkat 3,54% secara tahunan (year-on-year/yoy).

Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono mengatakan raihan pendapatan premi asuransi pada Oktober 2023 membaik jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, yakni September 2023 senilai Rp228,51 triliun atau turun 1,57% yoy.

“Pertumbuhan akumulasi asuransi jiwa membaik, namun masih terkontraksi sebesar 6,93% yoy dengan nilai sebesar Rp146,52 triliun per Oktober 2023, didorong oleh pendapatan premi pada lini usaha Paydi," kata Ogi dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK Bulanan November 2023 secara virtual, Senin (4/12/2023).

Meski masih terkontraksi, tren dari September—Oktober mengalami perbaikan. Di mana, per September 2023, premi asuransi jiwa mengalami kontraksi sebesar 7,93% yoy dengan premi yang diraih senilai Rp132,04 triliun.

Di sisi lain, Ogi menyampaikan bahwa akumulasi premi asuransi umum dan reasuransi terpantau tumbuh sebesar 20,4% yoy menjadi Rp117,72 triliun pada Oktober 2023.

Secara umum, OJK mencatat kondisi permodalan asuransi menguat dengan risk-based capital (RBC) industri asuransi umum dan reasuransi sebesar 340,54% pada Oktober 2023. Pada periode yang sama, RBC industri asuransi jiwa adalah sebesar 435,98%. “Kondisi ini jauh di atas threshold [OJK] sebesar 120%,” terangnya.

Jika dilihat dari bulan sebelumnya, kondisi RBC di perusahaan asuransi umum dan reasuransi hanya di angka 308,97%. Sedangkan RBC di industri asuransi jiwa sebesar 451,23% pada September 2023.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper