Bisnis.com, JAKARTA — Mandiri Utama Finance (MUF) telah menyalurkan pembiayaan sebanyak Rp18,45 triliun sebelas bulan pertama tahun ini.
Angka tersebut meningkat 17% secara tahunan (year-on-year/yoy) apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
“Sepanjang Januari—November 2023, MUF telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp18,45 triliun, meningkat sebesar 17% yoy,” kata Rully Setiawan, selaku Direktur Finance & Business Relationship MUF pada Kamis (14/12/2023).
Rully mengungkap pembiayaan terbesar disalurkan ke sektor kendaraan. Terutama mobil dan motor baru maupun bekas dengan akad konvensional dan syariah.
Menurutnya, peningkatan penyaluran pembiayaan MUF didorong oleh beberapa faktor, di antaranya strategi omnichannel marketing perseroan yang dioptimalkan sepanjang tahun ini.
Selain itu, dia mengatakan pembukaan jaringan cabang baru di berbagai wilayah juga ikut berpengaruh.
“Faktor lainnya kerja sama dengan dealer dan showroom yang semakin luas,” ungkapnya.
Dari sisi total aset kelolaan MUF, sampai dengan November 2023 telah mencapai Rp30 triliun. Angka tersebut tumbuh sebesar 28,3% yoy apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Terakhir Rully menyebut pihaknya menargetkan penyaluran pembiayaan tumbuh hingga 21,22% dibandingkan dengan tahun lalu. Sepanjang 2022, jumlah pembiayaan yang telah disalurkan MUF mencapai Rp17,9 triliun.
“Kami menargetkan penyaluran pembiayaan mencapai Rp21,7 triliun sampai akhir tahun 2023,” tandasnya.
