Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kredit Macet Pinjol Tertinggi Ada di NTB, Apa Sebabnya?

Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi provinsi dengan kredit macet tertinggi per November 2023. Angka kredit macet di provinsi NTB mencapai 5,80%.
Ilustrasi pinjaman online atau pinjol/Dok. Freepik
Ilustrasi pinjaman online atau pinjol/Dok. Freepik

Bisnis.com, JAKARTA — Pengamat menilai tingginya kredit macet pinjaman online (pinjol) yang terjadi di provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) salah satunya dipicu oleh informasi mengenai pinjol yang tidak dibarengi dengan peningkatan literasi.

Perlu diketahui, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan bahwa NTB masuk ke dalam wilayah dengan rasio kredit macet 90 hari (tingkat wanprestasi 90 hari) atau TWP90 tertinggi pada November 2023, yakni berada di angka 5,80%.

“Terkait dengan provinsi NTB, saya rasa faktornya adalah masuknya informasi mengenai pinjol yang tidak dibarengi dengan peningkatan literasi,” kata Direktur Ekonomi Digital dan Ekonom Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda kepada Bisnis, dikutip pada Rabu (7/2/2024).

Selain faktor literasi, Huda menambahkan bahwa hal lai juga dipengaruhi dari geliat ekonomi sektor terkait pembangunan dan pembiayaan NTB meningkat.

Huda mengatakan bahwa pertumbuhan sektor konstruksi NTB sekitar 14% di kuartal II/2023, sedangkan pertumbuhan produk domestik regional bruto (PDRB) hanya sekitar 1%.

“Artinya, banyak orang yang merasakan dampak pembangunan konstruksi sehingga masyarakat mencari pembiayaan. Makanya sektor jasa keuangan perbankan dan lainnya juga meningkat cukup signifikan,” ungkapnya.

Sebelumnya, OJK mencatat terdapat 10 provinsi dengan kredit macet atau tingkat wanprestasi 90 hari (TWP90) di industri financial technology peer-to-peer (fintech P2P) lending atau pinjaman online (pinjol) per November 2023.

Merujuk data Statistik P2P lending November 2023 yang dipublikasikan OJK pada Selasa (30/1/2024), Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi provinsi dengan kredit macet tertinggi per November 2023. Angka kredit macet di provinsi NTB mencapai 5,80%.

Bukan hanya itu, kredit macet yang dicatatkan NTB lebih tinggi dibandingkan industri yang hanya di level 2,81% pada periode tersebut. Namun, kredit macet NTB sedikit membaik 0,01% dari Oktober 2023 yang berada di angka 5,81%.

Jika dilihat dari sisi jumlah rekening, OJK mencatat terdapat 137.555 penerima pinjaman aktif di NTB dengan outstanding pinjaman Rp501,67 miliar pada 11 bulan pertama tahun lalu.

Kredit macet pinjol tertinggi juga terjadi di wilayah Jawa Barat yang mencapai 3,67%. Angka ini membaik dibandingkan posisi Oktober 2023 di level 3,75%.

Selain NTB dan Jawa Barat, regulator juga mencatat DKI Jakarta menjadi wilayah dengan kredit macet pinjol tertinggi di urutan ketiga. Kredit macet pinjol di DKI Jakarta berada di angka 2,83% pada November 2023.

Berikutnya, di urutan keempat dengan kredit macet tertinggi adalah Jawa Timur di level 2,81%. Angka ini sama dengan kondisi industri fintech P2P lending pada November 2023.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper