Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba Dana Perusahaan Turun 23% Agustus 2024, Ini Kata Presdir Prudential Syariah

Prudential Syariah mengalami penurunan laba dana perusahaan hingga 23% pada Agustus 2024 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Karyawan Prudential Syariah melayani peserta saat hari pelanggan di Jakarta, Rabu (4/9/2024Eusebio Chrysnamurti PRUDENTIAL SYARIAH GELAR PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS
Karyawan Prudential Syariah melayani peserta saat hari pelanggan di Jakarta, Rabu (4/9/2024Eusebio Chrysnamurti PRUDENTIAL SYARIAH GELAR PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS

Bisnis.com, JAKARTA--PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) mencatatkan laba Dana Perusahaan sebesar Rp228,71 miliar atau turun 23,04% year-on-year (yoy) pada Agustus 2024 

Tidak hanya itu, meski Dana Perusahaan mencatatkan laba Rp228,71 miliar, Dana Tabarru' tercatat negatif atau rugi Rp131,04 miliar, dan dana investasi peserta untuk Akad Wakalah Bil Ujrah mengalami kerugian Rp193,98 miliar. Sedangkan, dana investasi peserta untuk Akad Mudharabah mencatatkan laba Rp27,82 miliar. Dengan demikian, secara gabungan per Agustus 2024 masih tercatat rugi sebesar Rp68,48 miliar.

Presiden Direktur Prudential Syariah Iskandar Ezzahuddin memastikan ketahanan kondisi keuangan Prudential Syariah. Hal itu dibuktikan dengan tingkat solvabilitas (Risk Based Capital/RBC) Dana Perusahaan per semester I/2024 di level 2.447%, dan RBC Dana Tabarru' sebesar 224%, lebih besar dari ketentuan minimal yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Iskandar juga memastikan pihaknya akan terus bertumbuh dan Prudential Syariah juga terus berkomitmen memberikan perlindungan kepada para nasabah.

"Kita terus tumbuh. Saya pikir fokus kami tidak hanya kepada finansial saja, tapi kita lebih fokus pada perlindungan yang lebih menyeluruh untuk keluarga di Indonesia sebanyak mungkin," kata Iskandar saat ditemui usai peluncuran produk PruCritical Amanah di Jakarta, Kamis (3/10/2024).

Iskandar menegaskan, pihaknya saat ini fokus kepada menambah kepesertaan. Sebagai entitas asuransi jiwa syariah pertama yang diluncurkan oleh perusahaan asuransi jiwa berskala internasional PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) sejak 5 April 2022, Iskandar mengatakan pihaknya fokus memperbesar cakupan kepesertaannya di Indonesia.

Iskandar menjelaskan, hal tersebut dapat terlihat dari berbagai produk yang sudah diluncurkan. Seperti PruAnugerah Syariah yang sudah dirilis tahun lalu, kemudian juga ada produk PruWell Medical, hingga PruCritical Amanah yang baru dirilis hari ini.

"Ini melengkapi produk yang kita miliki di syaraih sekarang. Kita berharap meningkatkan penetrasi kepada semua keluarga di Indonesia," kata dia.

Adapun sampai semester I/2024 lalu, Prudential Syariah mencatatkan pendapatan kontribusi (gross) sebesar Rp1,8 triliun, bertumbuh secara positif sebesar 2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu, nilai klaim Prudential Syariah juga mengalami kenaikan 31% yoy dibandingkan dengan periode sebelumnya, mencapai Rp1,1 triliun atau rata-rata Rp6 miliar per hari selama satu semester.

Sebelumnya, Direktur Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Perasuransian Syariah, Erwin Noekman mengungkapkan tantangan besar yang harus dihadapi Unit Usaha Syariah (UUS) asuransi yang sudah berdiri sendiri.

Menurut hitungannya, ketika UUS telah berdiri sendiri maka butuh waktu lama untuk bisa mendapatkan profit usaha. Dirinya mencontohkan seperti perusahaan asuransi yang melakukan joint venture untuk masuk ke Indonesia.

"Istilahnya bakar duit ya, berapa lama mereka [joint venture] baru kembali untungnya, paling 10 tahun paling cepat. Jadi kalau mau fair, spin off juga sama, menunggu 10 tahun minimal," kata Erwin kepada Bisnis, dikutip Jumat (27/9/2024).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper