Bisnis.com, MEDAN - PT Bank Sumut akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa pada Kamis, 30 Januari 2014.
Adapun, RUPS luar biasa ini nantinya membahas dua agenda yakni pemberhentian anggota direksi dan pengangkatan serta penetapan anggota direksi periode 2014-2018.
Dalam keterbukaan informasi yang dirilis Bursa Efek Indonesia, Jumat (17/1/2014), RUPS luar biasa akan diadakan di Ballroom Lantai 10 Bank Sumut, Jalan Imam Bonjol No.18 Medan.
Adapun, pergulatan pencarian pimpinan direksi Bank Sumut akan berakhir. Sejak ditinggal mantan Direktur Utama Gus Irawan Pasaribu, beberapa jajaran direksi kosong karena dinilai Bank Indonesia belum memenuhi syarat.
Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho pun didesak berbagai pihak untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama dengan mengajukan calon direksi yang tidak memenuhi persyaratan.
Adapun, saat ini Bank Sumut hanya memiliki tiga direktur yakni Direktur Syariah Zenilhar, Direktur Pemasaran Ester Junita Ginting, dan Direktur Umum M. Yahya.
Sebelumnya, Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 5 Sumatera Achmad Fauzi membenarkan, sebelum pengawasan perbankan dialihkan ke OJK, Departemen Perizinan dan Informasi Perbankan BI telah mengirimkan hasil fit and proper test 2 orang calon anggota direksi Bank Sumut. Sayang, Achmad enggan membeberkan kedua nama tersebut.
"Memang sudah disampaikan oleh BI pusat dalam amplop tertutup kepada PSP [pemegang saham pengendali] Bank Sumut," ujar Achmad kepada Bisnis, belum lama ini.
Pada Oktober 2013, PSP Bank Sumut mengajukan nama Yulianto Maris, mantan pimpinan BI Batam sebagai calon Direktur Kepatuhan dan Edie Rizliyanto dari Bank Syariah Mandiri sebagai calon Direktur Bisnis untuk mengikuti fit and proper test.