Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Premi Asuransi Mikro Capai Rp1,22 Triliun

Industri asuransi di Indonesia mampu mengumpulkan premi dari produk mikro senilai Rp1,22 triliun pada semester I tahun ini.
Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non Bank OJK Dumoly F Pardede /Bisnis.com
Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non Bank OJK Dumoly F Pardede /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Industri asuransi di Indonesia mampu mengumpulkan premi dari produk mikro senilai Rp1,22 triliun pada semester I/2014.

Sejak digalakkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada November tahun lalu, perusahaan asuransi yang menjual produk mikro kian bertambah.

Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non Bank OJK Dumoly F.Pardede mengatakan hingga 30 Juni, terdapat 27 perusahaan asuransi yang telah menjual produk mikro.

Dari jumlah tersebut, 13 di antaranya adalah perusahaan asuransi jiwa, sedangkan sisanya asuransi umum. Angka tersebut bertambah dari jumlah pemain asuransi mikro pada Juli lalu yang hanya 25 perusahaan.

“Sampai Juni klaim yang dibayarkan untuk asuransi mikro hanya Rp71,56 miliar. Untung deh tuh yang jualan mikro,” selorohnya dalam evaluasi perkembangan dan profil risiko industri jasa keuangan, Kamis (11/9/2014).

Dumoly menjelaskan jenis produk yang dijual di antaranya produk asuransi kecelakaan diri, asuransi jiwa kredit, asuransi kebakaran, dan santunan kesehatan.

Berdasarkan catatan Bisnis.com, asuransi mikro dengan jenis pertanggungan kecelakaan diri menjadi salah satu produk yang diminati perusahaan asuransi sejak OJK mendorong industri memasarkan produk untuk kalangan menengah ke bawah.

Sejumlah perusahaan asuransi jiwa dan asuransi umum telah memasarkan atau berencana memasarkan produk asuransi kecelakaan diri mikro sepanjang semester I tahun ini.

Produk asuransi kecelakaan diri itu dikemas dalam berbagai varian seperti asuransi mudik, asuransi kader partai politik, asuransi komunitas serta dipasarkan dalam kemasaran sederhana seperti voucher.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper