Bisnis.com, JAKARTA--- PT Asuransi Asei Indonesia, anak usaha PT Asei Reasuransi Indonesia (Asei Re), bakal disuntik Rp550 miliar secara bertahap sampai awal tahun depan sebagai bagian pengalihan bisnis induk.
Sekretaris Perusahaan Asei Re Tranggana Nadir mengatakan setoran modal tahap pertama telah dilakukan sebesar Rp100 miliar masing-masing oleh pemegang 99,99% saham Asuransi Asei yaitu Asei Re dan sisanya oleh Koperasi Pegawai PT Asei Re.
“Sedangkan setoran tahap kedua sebesar Rp450 miliar akan dilakukan pada saat pengalihan seluruh portofolio induk usaha (piutang usaha, fixed asset, utang dan sebagian portofolio investasi) kepada anak perusahaan sesuai neraca pembukaan anak perusahaan yang telah diaudit oleh kantor akuntan publik,” katanya, Selasa (4/11).
Tranggana mengatakan modal yang disetor itu berasal dari modal Asei Re yang saat ini berjumlah sekitar Rp800 miliar. Sisa sekitar Rp250 miliar rencananya tetap akan berada di Asei Re. Modal dasar Asuransi Asei sendiri diperkirakan mencapai Rp800 miliar.
Seperti diketahui, Asuransi Asei dididirikan oleh Asei Re sebagai salah satu bagian dari rencana pembentukan perusahaan reasuransi raksasa bernama Indonesia Re. Asei Re, yang pada awal tahun ini masih bernama PT Asuransi Ekspor Indonesia, akan menjadi holdingdari Indonesia Re tersebut.
