Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HADIRNYA LPIP Swasta, OJK Harapkan Akses Kredit Kian Mudah

Otoritas Jasa Keuangan mengharapkan dengan hadirnya lembaga pengelolaan informasi perkreditan dari pihak swasta bisa mendorong kemudahan akses kredit perbankan ke depan. Dengan begitu, harapannya peringkat dunia untuk kemudahan berbisnis maupun akes pembiayaan di Indonesia bisa kian meningkat.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan mengharapkan dengan hadirnya lembaga pengelolaan informasi perkreditan dari pihak swasta bisa mendorong kemudahan akses kredit perbankan ke depan. Dengan begitu, harapannya peringkat dunia untuk kemudahan berbisnis maupun akes pembiayaan di Indonesia bisa kian meningkat.

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Hadad mengatakan, kurang optimal akses pembiayaan akan berpengaruh kepada perekonomian dan inklusi keuangan. Kesulitan akses pembiayaan pun disebabkan oleh tidak adanya informasi yang mencukupi terkait calon debitur maupun debitur tidak memiliki aset yang cukup untuk dijadikan agunan.

Nah, untuk itu, salah satu cara untuk memudahkan akses pembiayaan adalah dengan hadirnya credit reporting system. Saat ini, OJK sudah meluncurkan SLIK [Sistem Layanan Informasi Keuangan] dan juga ada LPIP [Lembaga Pengelolaan Informasi Perkreditan] dari swasta,” ujarnya dalam sambutan pembukaan pasar di Bursa Efek Indonesia pada Senin (8/5).

Untuk LPIP swasta saat ini ada PT Pefindo Biro Kredit yang melayani data credit score, profiling customer, sampai monitoring.

Dengan keberadaan LPIP swasta itu, Muliaman pun berharap peringkat kemudahan berbisnis di Indonesia bisa terus meningkat ke depannya.

“Salah satu yang dijadikan indikator oleh World Bank terkait kemudahan berbisnis adalah kemudahan akses pembiayaan,” ujarnya.

Apalagi, Indonesia berharap bisa naik ke peringkat ke-40 sebagai negara yang memberikan kemudahan dalam berbisnis. Untuk saat ini, Indonesia berada pada peringkat ke-91 setelah pada 2014 berada pada posisi 106.

“Posisi Indonesia saat ini sudah jauh lebih baik dan berada di atas Brasil maupun Philiphina,” ujar Muliaman.

Di sisi lain, untuk kemudahan pemberian kredit, peringkat Indonesia juga sudah menanjak menjadi ke-62 dibandingkan dengan sebelumnya berada pada peringkat ke-70.

Dengan adanya LPIP swasta ini, informasi legal, kedalaman data, sampai coverage data kredit bisa terpenuhi.

Muliaman mengatakan OJK pun melakukan pengawasan kepada LPIP swasta itu sesuai dengan peraturan undang-undang yang berlaku. “Kami mendorong kegiatan usaha dengan penuh kehati-hatian. Apalagi seiring dengan perkembangan teknologi berarti harus menjaga kerahasian data dengan sistem yang handal,” ujarnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper