Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. berencana meluncurkan fasilitas sistem pembayaran berbasis Quick Response Code (QR code) pada Agustus 2018.
Arif Wicaksono, Executive Vice President BRI, mengatakan bahwa secara teknologi pihaknya sudah siap meluncurkan fasilitas sistem pembayaran berbasis QR code. Tahap terakhir yang masih diproses adalah menunggu izin dari Bank Indonesia selaku regulator di bidang sistem pembayaran.
"Kalau dari OJK [Otoritas Jasa Keuangan] sudah. Tinggal dari BI. Lebih kepada proses administrasi saja," katanya, Minggu (10/6/2018).
Produk bernama MyQR tersebut sedang dalam tahap ujicoba secara internal. Sejumlah nasabah juga telah menggunakan walaupun masih dalam versi beta. Sumber dana yang diakses nasabah untuk bertransaksi menggunakan aplikasi tersebut berasal dari dompet elektronik BRI yakni TBank.
Arif berharap paling lambat Agustus tahun ini produk tersebut sudah bisa diluncurkan. Dia mengatakan pihaknya tak ingin terburu-buru karena ingin memperkuat basis merchant terlebih dahulu.
"Jadi begitu izin keluar kami sudah siap di mana-mana," imbuhnya.
Sejauh ini bank yang sudah menjalankan produk pembayaran QR code adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BNI) dan PT Bank Central Asia Tbk. (BCA).
Selain itu, produk sistem pembayaran berbasis QR code juga dirilis oleh perusahaan teknologi finansial dan perusahaan telekomunikasi.
