Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terjadi 4 Internal Fraud di BJB Syariah Selama 2018

PT Bank Jawa Barat dan Banten (BJB) Syariah masih terlilit kasus dugaan kredit fiktif yang merugikan perseroan senilai Rp548 miliar.

Bisnis.com, BANDUNG - PT Bank Jawa Barat dan Banten (BJB) Syariah masih terlilit kasus dugaan kredit fiktif yang merugikan perseroan senilai Rp548 miliar.

Ternyata, kredit fiktif yang melibatkan Plt Direktur Utama Yocie Gusman bukan satu-satunya kasus di perseroan.

Berdasarkan laporan Good Corporate Governance (GCG) 2018 yang diterbitkan perseroan, tercatat ada 4 kasus penyimpangan (internal fraud) yang memengaruhi kegiatan operasional bank dan kondisi keuangan secara signifikan pada tahun lalu.

Dampak penyimpangan atau kerugian yang ditimbulkan akibat internal fraud ini masing-masing senilai lebih dari Rp100 juta. Hingga laporan itu dirilis, keempat kasus tersebut masih dalam proses penyelesaian di internal BJB Syariah.

"Kecurangan yang dilakukan mempengaruhi kondisi keuangan bank secara signifikan dengan dampak penyimpangan atau kerugian lebih dari Rp100 juta," tulis laporan GCG tersebut yang dikutip Bisnis, Selasa (23/4/2019).

Selain empat kasus itu, BJB Syariah juga masih menyisakan satu kasus fraud yang belum diselesaikan. Kasus ini terjadi pada 2017. Keseluruhan kasus internal fraud ini melibatkan pegawai tetap perusahaan.

Hanya saja, perseroan tidak merinci dengan detail informasi mengenai internal fraud tersebut.

Permintaan tanggapan yang disampaikan Bisnis kepada Pemimpin Desk Sekretaris Perusahaan Bank BJB Syariah Roby Asmana hingga berita ini ditulis belum terjawab.

Termasuk, pertanyaan apakah salah satu dari temuan tersebut merupakan kredit fiktif senilai Rp548 miliar yang saat ini masih disidik oleh Bareskrim mabes Polri.

Selain adanya internal fraud, pada 2018 BJB Syariah juga mengalami kondisi pelampauan batas maksimum penyaluran dana (BMPD). Sehingga, perseroan harus melaporkan action plan perbaikan GCG sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No.: 13/5/PBI/2011 tentang Batas Maksimum Penyaluran Dana Bank Pembiayaan Rakyat Syariah.

"Per Desember 2018, sasaran action plan perbaikan GCG berupa penyelesaian pelampauan batas maksimum penyaluran dana telah dipenuhi dan diselesaikan oleh bank," tulis perseroan.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Tegar Arief
Editor : Akhirul Anwar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper