Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mandiri Taspen Jadi Bank Umum Swasta Non Devisa Terbaik BIA 2019

Penghargaan ini pembuktian diri bahwa meskipun baru berusia 4 tahun dan segmen yang dibidik pensiunan, tetapi bank ini bisa bersaing dengan bank-bank nasional lain.
Dirut Bank Mantap Josephus K Triprakoso (kanan) menunjukkan plakat penghargaan bersama Direktur Produksi & Pemberitaan PT Jurnalindo Aksara Grafika Arif Budisusilo/Bisnis-Nurul Hidayat
Dirut Bank Mantap Josephus K Triprakoso (kanan) menunjukkan plakat penghargaan bersama Direktur Produksi & Pemberitaan PT Jurnalindo Aksara Grafika Arif Budisusilo/Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, DENPASAR - PT Bank Mandiri Taspen atau Mantap berhasil meraih penghargaan sebagai Bank Umum Swasta Non Devisa terbaik dalam Bisnis Indonesia Award (BIA) 2019 di Raffles Hotel, Jakarta Selatan, Jumat (12/7/2019) malam.

Penghargaan ini sekaligus pembuktian diri bahwa meskipun baru berusia 4 tahun dan segmen yang dibidik pensiunan, tetapi bank ini bisa bersaing dengan bank-bank nasional lain.

Direktur Utama Bank Mantap Josephus K Triprakoso mengatakan penghargaan ini merupakan bukti komitmen perusahaan untuk terus maju dan mencetak prestasi.

"Kami masih berusia muda dan segmen yang digarap bukan umum tetapi pensiunan. Namun dengan upaya keras selama ini, penghargaan yang kami peroleh ini adalah prestasi membanggakan," ujarnya usai menerima penghargaan.

Ajang Bisnis Indonesia Award yang dimulai sejak 2002 ini, juga memiliki tujuan yang lebih luas dan strategis, yakni mendorong dunia usaha di Indonesia untuk berkontribusi lebih maksimal dalam pembangunan perekonomian nasional.

Dewan juri diketuai oleh pakar investasi dan akademisi Profesor Roy Sembel; praktisi industri finansial Budi Frensidy; Sigit Pramono, bankir; akademisi Haryaji Ramelan; dan, Direktur Produksi & Pemberitaan PT Jurnalindo Aksara Grafika, penerbit Harian Bisnis Indonesia Arif Budisusilo.

Direktur Bank Mantap Nurkholis Wahyudi menambahkan penghargaan ini akan semakin memompa semangat Bank Mantap untuk tumbuh. Menurutnya, jumlah pensiunan sangat besar di Indonesia, sehingga Bank Mantap akan terus berkomitmen memberdayakan mereka.

Nurkholis menekankan pihaknya akan terus berinovasi memberikan manfaat bagi pensiunan. Dia menekankan komitmen untuk memberdayakan pensiunan hingga mampu melanjutkan usaha.

"Tidak ada kata pensiun untuk berkarya dan kami akan terus memberikan layanan terbaik bagi pensiunan," jelasnya.

Bank ini mengawali 2019 dengan percaya diri. Perusahaan memacu penyaluran kredit hingga tumbuh 40,4% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp16,77 triliun per kuartal I/2019. Pendorong utama ekspansi adalah segmen nasabah pensiunan.

Penyaluran kredit pensiunan mencapai 91,29% dari total kredit yang disalurkan perseroan. Pada periode tersebut, kredit pensiunan tumbuh 51,5% secara tahunan.

Pertumbuhan kredit diimbangi oleh kenaikan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 41,7% menjadi Rp15,82 triliun. Pertumbuhan kredit dan DPK pun mengerek aset perseroan naik 40,7% secara tahunan menjadi Rp21,60 triliun.

Kinerja pada awal tahun tersebut merupakan lanjutan capaian positif selama tiga tahun terakhir. Pada penghujung 2018, sudah menyalurkan kredit senilai Rp15,52 triliun, naik 47,7% yoy. Mayoritas atau Rp14 triliun disalurkan ke segmen pensiunan, sedangkan sekitar Rp1,5 triliun sisanya merupakan kredit mikro ritel.

Pada 2017, fungsi intermediasi Bank Mantap tumbuh tiga digit atau 113,1% yoy menjadi Rp10,51 triliun. Sedari awal bank hasil patungan Bank Mandiri, PT Taspen (Persero), dan PT Pos Indonesia ini mengincar debitur pensiunan.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Feri Kristianto
Editor : Akhirul Anwar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper