Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BNI Targetkan Bisnis Internasional Tumbuh 7 Persen Tahun 2021

Direktur Treasury & International BNI Henry Panjaitan mengatakan perseroan menargetkan bisnis internasional akan tumbuh di kisaran 6%-7% pada tahun depan. Ada tiga hal yang menjadi fokus pada bisnis internasional di tahun mendatang.
Gedung BNI di Jakarta/dokumen BNI
Gedung BNI di Jakarta/dokumen BNI

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. optimistis kinerja bisnis internasional tetap positif pada 2021. 

Direktur Treasury & International BNI Henry Panjaitan mengatakan perseroan menargetkan bisnis internasional akan tumbuh di kisaran 6%-7% pada tahun depan. Ada tiga hal yang menjadi fokus pada bisnis internasional pada tahun mendatang.

Pertama, jaringan kantor luar negeri akan didorong sebagai sumber pendanaan pembangunan infrastruktur di Indonesia. Kedua, BNI akan mendukung pendanaan para eksportir sekaligus menarik investor asing ke Indonesia.

BNI saat ini memiliki BNI 6 yakni di New York, London, Singapura, Seoul, Tokyo dan Hong Kong yang mayoritas telah berstatus full bank license. Di samping itu, ada 1 representative office, 1 sub cabang, dan 3 remmittance centre yang menjalankan bisnis di 5 benua.

Untuk mencapai target pertumbuhan bisnis internasional, strategi perseroan di antaranya dengan menggarap value chain perusahaan Indonesia, serta fokus pada perusahaan blue chip yang memiliki bisnis turunan trade finance.

Berikutnya yakni mengembangkan cross border product serta membawa anak perusahaan di Singapura seperti BNI Sekuritas untuk menambah mesin pertumbuhan.

“Strategi berikutnya, BUMN harus bersinergi di cabang luar negeri. Selama ini masih banyak sinergi antar-BUMN yang belum banyak dilakukan antarcabang luar negeri. Kita akan tingkatkan sinerginya,” imbuhnya.

Perseroan mencatat ada 143 nasabah korporasi di kantor cabang luar negeri. Dari jumlah itu, 17% berasal dari perusahaan BUMN, sedangkan 83% lainnya merupakan non-BUMN. Dari situ, perseroan melihat masih terdapat potensi bagi perusahaan BUMN untuk go global bersama BNI. 

Sampai dengan kuartal III/2020, pendapatan dari bisnis internasional tumbuh 27,1% yoy menjadi Rp3,3 triliun. Sementara itu, international funding mencapai 64,7 triliun atau tumbuh 5,5% yoy. Adapun, total aset di kantor cabang luar negeri mencapai Rp80,2 triliun atau tumbuh 7,9% yoy. Laba sebelum pajak tumbuh 85,5% yoy menjadi Rp1,59 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Azizah Nur Alfi
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper