Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank MNC Internasional Tbk. (BABP), anak perusahaan PT MNC Kapital Indonesia Tbk. (BCAP) secara resmi meluncurkan aplikasi layanan perbankan digital MotionBanking di Jakarta Concert Hall, Jakarta, Kamis (3/6/2021).
Kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh, termasuk investor saham Lo Kheng Hong, yang dikenal dengan julukan Warren Buffet-nya Indonesia. Lo Kheng Hong tampak duduk di jajaran depan bangku undangan, mengenakan kaos dengan tulisan MotionBanking.
Sayangnya, ketika dimintai keterangan terkait kehadirannya oleh awak media, Lo Kheng Hong menolak dan memilih langsung meninggalkan lokasi.
Seperti diketahui, Lo Kheng Hong memiliki porsi saham yang cukup besar di salah satu emiten yang merupakan bagian dari MNC Group, yakni PT Global Mediacom Tbk. yang berkode saham BMTR. Di emiten yang merupakan induk usaha bisnis media MNC Group ini, Lo Kheng Hong menggenggam saham lebih dari 5%.
Adapun, peluncuran aplikasi layananan perbankan MotionBanking ini dilakukan MNC Group sebagai upaya untuk memperkokoh penetrasinya dalam layanan ekonomi digital. Bersamaan dengan itu, PT MNC Teknologi Nusantara (MTN) juga melakukan rebranding aplikasi emoney, e-wallet, dan transfer digital yang sebelumnya bernama SPIN menjadi MotionPay.
Keterkaitan kedua nama tersebut merupakan keputusan strategis yang diambil MNC Kapital untuk memaksimalkan penetrasi pasar dan promosi, sejalan dengan integrasi digital di bawah BCAP. MotionBanking dan MotionPay adalah dua produk digital unggulan yang akan menjadi andalan pertumbuhan MNC Kapital, grup usaha yang dimiliki oleh taipan Hary Tanoesoedibjo.
Dalam keterangannya, COO MotionBanking Teddy Tee menjelaskan, MotionBanking akan mengimplementasikan konsep Open Banking dan Open API untuk menyajikan integrasi tanpa batas baik secara internal maupun eksternal ekosistem MNC Group, memperkaya penggunanya dengan berbagai produk digital di pasar.
MotionBanking akan membuka pintu bagi pengembang pihak ketiga untuk mengintegrasikan layanan platform digital seperti marketplace, fintech, ojek online dan lain sebagainya kedalam MotionBanking.
Dia menyebutkan MotionBanking dikembangkan menjadi platform manajemen keuangan untuk berbagai generasi dengan memanfaatkan kemampuan Artificial Intelligence (AI) dan personalization.
"Kami terus berinovasi untuk mempermudah dan memperkaya pengalaman nasabah kami. Perkembangan layanan perbankan secara digital di Indonesia membesar dalam 2 tahun terakhir, dan MotionBanking diciptakan untuk menjadi aplikasi layanan perbankan digital serba bisa untuk memenangkan persaingan pasar," katanya, Kamis (3/6/2021).
.jpg?w=300&h=221)
