Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kredit Bank Mantap Naik 22,16 Persen Tembus Rp31,35 Triliun di 2021

Bank Mantap mampu meningkatkan laju penyaluran kredit sepanjang tahun 2021.
Kantor Bank Mantap/bankmantap.co.id
Kantor Bank Mantap/bankmantap.co.id

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Mandiri Taspen atau Bank Mantap mampu meningkatkan laju penyaluran kredit sepanjang tahun 2021.

Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis di harian Bisnis Indonesia, Senin (31/1/2022), perseroan menyalurkan kredit senilai Rp31,35 triliun pada 2021, naik 22,16 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020, yakni Rp25,66 triliun

Hal itu membuat pendapatan bunga bersih atau net interest margin (NIM) perseroan tumbuh 55,10 persen menjadi Rp2,62 triliun sepanjang 2021. Alhasil, perseroan mampu membukukan laba bersih sebesar Rp645,67 miliar atau naik 50,45 persen secara tahunan.

Dari sisi liabilitas, perseroan membukukan total Dana Pihak Ketiga (DPK) sebanyak Rp34,12 triliun. Raihan itu tumbuh 23,73 persen dibandingkan tahun 2020 yang membukukan total DPK senilai Rp27,58 triliun.

Secara rinci, Bank Mantap membukukan dana murah atau current account saving account (CASA) senilai Rp6,75 triliun atau tumbuh 39,35 persen yoy. Adapun, deposito juga mengalami pertumbuhan sebesar 20,40 persen menjadi Rp27,37 triliun.

Dengan demikian, total aset Bank Mantap tercatat senilai Rp45,54 triliun atau tumbuh 30 persen dibandingkan periode yang sama pada 2020, yakni Rp35,09 triliun.

Dari sisi rasio keuangan, Bank Mantap mencatatkan rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) secara net 2,04 persen. Angka ini naik 20 basis poin dari periode sebelumnya, yakni 1,84 persen. Adapun, BOPO terjaga di level 81,41 persen, turun dari sebelumnya 84,80 persen.

Rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) cukup solid di level 19,41 persen. Raihan ini tumbuh 205 basis poin dibandingkan periode yang sama pada 2020.

Pada 2022, perseroan berencana melakukan penambahan modal melalui skema rights issue. Division Head Corporate Secretary & Legal Bank Mandiri Taspen Errinto Pardede mengatakan perseroan berencana melakukan right issue dengan nilai di kisaran Rp700 miliar.

Errinto menjelaskan right issue tersebut bertujuan untuk memperkuat permodalan dalam rangka ekspansi kredit perseroan dan menjaga rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR).

“Melalui right issue tersebut, rasio CAR akan terjaga di kisaran 20 persen dan sangat memadai untuk ekspansi bisnis bank ke depan,” ujar Errinto.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dionisio Damara
Editor : Azizah Nur Alfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper