Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bos Asuransi Bintang (ASBI) Proyeksikan Asuransi Umum Masih Hadapi Tantangan pada 2023

ASBI memproyeksikan perusahaan asuransi umum masih akan menghadapi kemelut pada 2023, lantaran cost of good sold (CoGS) yang naik.
Asuransi Bintang. /AntaraNews
Asuransi Bintang. /AntaraNews

Bisnis.com, JAKARTA – PT Asuransi Bintang Tbk. (ASBI) memproyeksikan perusahaan asuransi umum masih akan menghadapi kemelut pada 2023, lantaran cost of good sold (CoGS) yang naik sekitar 30 persen hingga 40 persen. Adapun, besaran tersebut dialami oleh banyak perusahaan asuransi dan reasuransi saat renewal treaty sejak beberapa bulan ini.

Presiden Direktur Asuransi Bintang Hastanto Sri Margi Widodo menjelaskan tingginya cost of good sold untuk biaya reasuransi karena cost of equity yang diperlukan oleh perusahaan-perusahaan reasuransi meningkat, sejalan dengan peningkatan bunga deposito terhadap dolar Amerika Serikat. 

Lebih lanjut, dia mengatakan cost of good sold dari perusahaan asuransi meliputi reasuransi (proportional ataupun non-proportional) dan catastrophic coverage. Kedua komponen ini, imbuh Widodo, harganya meningkat sebab peningkatan suku bunga global karena dorongan inflasi. 

Selain itu, kenaikan harga cost of good sold juga didorong oleh penurunan ekuitas perusahaan reasuransi global, sehingga deployed capacity dari ekuitas yang ada juga menurun secara signifikan. 

“Dengan penurunan ini, market overseas reasuransi Indonesia harus bersaing dengan harga yang lebih tinggi di Korea dan Malaysia, sehingga mendorong peningkatan yang signifikan,” kata Widodo kepada Bisnis, Rabu (28/12/2022). 

Alhasil, Widodo menyampaikan perusahaan asuransi umum di Indonesia masih akan menghadapi tantangan pada 2023. 

“Terkait dengan hal tersebut, tentunya akan ada kenaikan tarif ataupun kalau tidak ada penurunan diskon sehingga jumlah customer yang masih memiliki kemampuan untuk membeli asuransi akan turun dengan signifikan sekali,” tandasnya.

Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) OJK Ogi Prastomiyono mengungkapkan bahwa akumulasi pendapatan sektor asuransi selama periode Januari sampai dengan Oktober 2022 mencapai Rp255,2 triliun.

Nilai itu tercatat tumbuh 1,81 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). Hal yang sama juga terjadi pada akumulasi premi asuransi umum yang tumbuh 16,93 persen yoy mencapai Rp97,78 triliun per Oktober 2022.

Namun demikian, akumulasi premi asuransi jiwa terkontraksi sebesar -5,76 persen yoy dibanding periode sebelumnya dengan nilai sebesar Rp157,42 triliun per Oktober 2022. Sementara itu, permodalan di sektor IKNB terjaga dengan industri asuransi jiwa dan asuransi umum mencatatkan risk-based capital (RBC) sebesar 464,24 persen dan 313,71 persen. 

“Meskipun RBC dalam tren yang menurun dan RBC beberapa perusahaan asuransi di-monitor ketat, namun secara agregat RBC industri asuransi masih berada di atas threshold sebesar 120 persen,” kata Ogi belum lama ini.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper