Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Direktur Indonesia Re Beberkan Perpanjangan Treaty Saat Ini Sulit

Indonesia Re menilai perpanjangan treaty saat ini terlihat sulit seiring dengan adanya kondisi asuransi global yang tengah mengalami hard market
Logo Indonesia RE
Logo Indonesia RE

Bisnis.com, JAKARTA — PT Reasuransi Indonesia Utama (Indonesia Re) menilai perpanjangan treaty saat ini terlihat sulit seiring dengan adanya kondisi asuransi global yang tengah mengalami hard market.

Direktur Teknik Operasi Reasuransi Indonesia Utama Delil Khairat mengatakan situasi perpanjangan treaty saat ini agak sulit dan berbeda dari sebelumnya yang dipicu oleh sejumlah faktor, yakni asuransi luar selama 4 tahun terakhir telah mengalami kondisi hard market. 

“Hard market ini artinya harga premi mengalami keaikan signifikan, kapasitas nya turun dan ketentuan lainnya diperketat,” ujar Delil kepada Bisnis, Senin (2/1/2023).

Delil menyampaikan selama ini hard market tidak sepenuhnya di lanjutkan ke market lokal. Namun pada renewal kali ini dampak dari kenaikan harga di luar diteruskan oleh perusahaan asuransi lokal ke dalam negeri, sehingga perusahaan-perusahaan asuransi saat ini tengah dalam masa renewal dengan harga bayar lebih tinggi.

Faktor lainnya, Indonesia Re sebagai salah satu perusahaan reasuransi nasional, setahun ini sudah melakukan analisis mengenai portofolio perusahaan. Indonesia Re melihat bahwa portofolio treaty reasuransi umum saat ini memang tidak baik hasilnya. Selama bertahun-tahun selalu negatif. 

“Kami melihat ada 3 hal yang menyebabkan hal tersebut, yang pertama dalah struktur reasuransi yang tidak sustainable, underpricing yakni harga yang ditetap tidak memadai, dan adanya konsentrasi risiko berlebihan di dalam negeri,” ujar Delil.

Delil menyampaikan perusahaan dalam renewal kali ini tengah melakukan perbaikan untuk 3 area tersebut, yakni adanya perubahaan struktur sebagian treaty agar lebih sustainabel dan lebih fair. Pricing dinaikkan, dan semua kondisi di perketat agar konsentrasi risiko tidak terlalu besar. 

Di sisi lain, Reasuransi Indonesia Utama akan melanjutkan peningkatan kualitas portofolio bisnis pada 2023 sembari mulai mengambil langkah yang lebih moderat dalam pengembangan bisnis.

Delil mengatakan sepanjang 2022 Indonesia Re berfokus pada transformasi dan pembenahan atau perbaikan  operasional bisnis, termasuk dari sisi kualitas portofolio. Langkah itu dilakukan untuk seluruh sektor bisnis, baik reasuransi jiwa maupun reasuransi umum.

Pada 2023, jelasnya, Indonesia Re akan melanjutkan langkah transformasi tersebut. Pasalnya, jelas dia, transformasi secara masif itu membutuhkan waktu yang tidak singkat, melainkan butuh waktu beberapa tahun. Namun, dia menegaskan bahwa pada 2023, Indonesia Re mulai mengambil langkah yang lebih moderat untuk pengembangan bisnis setelah pada 2022 terbilang konservatif.

Menurut Delil, dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2023, Indonesia Re menetapkan peningkatan pencapaian dari sisi pendapatan bisnis atau top line. Di sisi lain, pihaknya tetap berfokus menjaga hasil underwriting dan profitabilitas sehingga hasilnya tetap baik seperti terjadi pada 2022.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper