Produk Nasabah PNM Sukses Masuki Pasar Internasional

Kerja keras PNM dalam mendukung nasabah untuk naik kelas melalui pemberian modal, pendampingan serta penguatan kapasitas usaha perlahan semakin terlihat.
Foto: Produk Nasabah PNM Sukses Masuki Pasar Internasional
Foto: Produk Nasabah PNM Sukses Masuki Pasar Internasional

Bisnis.com, JAKARTA - Kerja keras PNM dalam mendukung nasabah untuk naik kelas melalui pemberian modal, pendampingan serta penguatan kapasitas usaha perlahan semakin terlihat.

Dapat dilihat melalui 2 produk nasabah yakni, Sari Timbul dan Kopi Gunung Catur yang tidak hanya sukses masuki pasar lokal namun berhasil menggaet pasar mancanegara.

Sari Timbul merupakan milik seorang nasabah bernama I Gede Rediawan asal Desa Kedisan, Tegalalang, Bali yang sudah bergabung dengan kelompok PNM sejak tahun 2015, dengan menggeluti usaha handy crab sejak 25 tahun lalu yang diawali dengan usaha mozaik.

Tetapi dalam 4 tahun yang terakhir, dia lebih fokus ke usaha kerajinan kaca tiup dan ukiran kayu leci yang bernama ‘Sari Timbul’.

“Kita memproduksi limbah kaca jadi gelas kaca yang unik, kadang pelanggan juga ada request tempat sambal, vas bunga, tempat buah macam-macam dan kita setiap bulan mengeluarkan sample baru,” ucap Rediawan.

Memiliki 3 Artshop dengan total 40 karyawan, Sari Timbul dapat memproduksi kaca sebanyak 500 pcs dengan berbagai macam ukuran dan bentuk kaca di setiap harinya.

Ukuran kaca tiup mulai dari 10 cm sampai ukuran 50 cm tergantung dari permintaan pelanggan, dibanderol dengan harga mulai dari Rp 25.000 sampai Rp. 6.000.000.

Tidak hanya pelanggan lokal, sejauh ini usaha Rediawan juga sudah didatangi oleh konsumen asal luar negeri seperti Belgia, Belanda, Jepang, China, Australia.

Keberhasilan ini dipercaya menjadi suatu pencapaian yang baik atas komitmen PNM untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMKM nasabah menuju go global.

Sedangkan produk Kopi Gunung Catur dimiliki oleh I Ketut Jati, ia tergabung dalam kelompok Tani Tri Guna Karya, PNM cabang Bali sejak tahun 2015. Kopi Gunung Catur merupakan salah satu kopi single origin dengan spesies kopi Arabika, sejauh ini telah menjadi pemasok untuk 3 pasar, yakni pasar retail dengan melakukan penjualan kopi bubuk ke warung dan pasar tradisional, pasar regional pemasaran kopi dalam bentuk green bean dan roasted bean ke kedai kopi termasuk sturbuck.

Selanjutnya adalah pasar Internasional, pemasaran melalui eksportir Surabaya dan Jakarta untuk pemasaran kopi green bean ke Korea, Jepang, dan Amerika.

Empat varian kopi Arabika yang juga ditanam oleh petani kopi di wilayah Kecamatan Kintamani, Kabupaten, Bangli adalah Kopi Arabika Kopyol, Kopi Arabika USDA, Kopi Arabika Lini S 795 dan Kopi Arabika kobra.

Sampai saat ini para nasabah masih ikut dalam program pendampingan dan pelatihan dari PNM, khususnya pelatihan mengenai media social. Harapannya dengan ini produk nasabah bisa semakin dikenal di mancanegara.

Bentuk konsistensi PNM mendukung perekonomian pada Desember 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp202,4 T kepada Nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 13.921.722 juta Nasabah. Saat ini PNM memiliki 3.510 kantor layanan PNM Mekaar dan 705 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 513 Kabupaten/Kota, dan 6.655 Kecamatan.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Media Digital
Editor : Media Digital
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

# Hot Topic

Rekomendasi Kami

Foto

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper