Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sempat Tutup, Kantor Pusat Investree Telah Kembali Beroperasi

Kantor pusat PT Investree Radhika Jaya (Investree) di Indonesia sebelumnya sempat tutup, tetapi kini telah dibuka kembali dan beroperasi normal.
Logo Investree./Istimewa
Logo Investree./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA— Co-Founder dan Director Investree Singapore Pte. Ltd. Kok Chuan Lim membenarkan kantor pusat PT Investree Radhika Jaya (Investree) di Indonesia sebelumnya sempat tutup. Namun, kini kantor pusat platform pinjaman online atau pinjol itu sudah kembali bukan dan kegiatan operasional berjalan normal 

“Per 19 Februari 2024 kantor pusat sudah dibuka kembali dan beroperasi secara normal,” kata Lim dalam keterangan resminya, Rabu (28/2/2024). 

Diketahui, salah satu warganet di aplikasi X menyebut bahwa kantor Investree telah ditutup. Dalam sebuah foto yang diunggah juga memperlihatkan secarik kertas dengan perintah bahwa siapapun dilarang masuk tanpa seizin atau sepengetahuan manajemen gedung. 

“Kantor Investree tutup, bubar, bubar,” tulis warganet yang membagikan unggahan tersebut. 

Di tengah kasus yang dihadapi Investree, Lim menyebut bahwa platform tetap memprioritaskan supaya setiap stakeholders internal dan eksternal untuk mendapatkan hak mereka secara proporsional.

Selain itu pihaknya juga akan memastikan setiap borrower untuk tetap melanjutkan kewajiban pelunasan fasilitas pinjamannya.  “Kami juga ingin menegaskan bahwa kami sedang menangani situasi ini dengan serius dan bertanggung jawab penuh untuk mencari solusi terbaik,” kata Lim.

Lim turut membagikan kabar terbaru terkait pendanaan Series D atas pendirian joint venture yang diumumkan pada bulan Oktober 2023 lalu.

Adapun per 21 Februari 2024, dia bilang, Investree sudah menerima Commitment Letter dari JTA Holdings Qatar yang ditujukan kepada perusahaan induk Investree Singapore Pte Ltd (Investree Group). Langkah selanjutnya adalah mempersiapkan dokumen-dokumen teknis untuk proses pencairan dana. 

“Kami sedang mengusahakan seluruh proses penyelamatan operasional Investree Indonesia berjalan dengan kecepatan penuh, demi para stakeholders,” tutur Lim.

Investree juga berkomitmen untuk mengambil langkah-langkah strategis guna merealisasikan percepatan pemulihan operasional perusahaan dan perlindungan konsumen.

Investree juga menegaskan, tim manajemen perusahaan akan tetap menunjukkan eksistensi dan keberpihakan perusahaan pada stakeholders, salah satunya dengan tetap membuka jalur komunikasi resmi. 

“Demi menjaga upaya transparansi dan membuktikan komitmen kami untuk mempertahankan bisnis Investree di Indonesia, kami membuka kanal pengaduan bagi Lender Investree melalui email [email protected].,” tambahnya.

Investree juga membuka ruang untuk pengaduan bagi para Lender dan stakeholders terkait hubungan mereka dengan pihak luar yang mengaku terafiliasi dengan Investree. 

“Bagi para Lender maupun stakeholders yang merasa terlibat dengan perusahaan/perorangan lainnya yang mengklaim sebagai terafiliasi, anak perusahaan, subsider/anak perusahaan, dengan Investree, kami menghimbau untuk melapor dan melakukan pendataan. Tautan pendaftaran pengaduan ini dapat diakses di https://bit.ly/PelaporanInvestree,” kata Lim.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper