Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tips Investasi Saham Paling Pas untuk Gen-Z, Trading atau Long Term?

Analis dan ekonom memandang investasi secara jangka panjang menjadi pilihan terbaik yang dapat dilakukan Gen-Z saat ini.
Ilustrasi Generation Z atau Gen Z. Dok Freepik
Ilustrasi Generation Z atau Gen Z. Dok Freepik

Bisnis.com, TANGERANG -- Investasi saham kian diminati oleh kalangan muda, terutama yang berasal dari Generasi Z atau Gen Z. Lalu, bagaimana sebaiknya Gen-Z melakukan investasi saham agar cuan yang didapatkan optimal?

Head of Research BCA Sekuritas Andre Benas mengatakan untuk investasi di pasar modal tahun 2024, menurutnya tidak akan semudah ketika berinvestasi pada tahun 2021 saat Covid-19 melanda. Menurutnya, pasar akan kembali normal lagi di tahun ini.

"Jadi kuncinya kalau mau optimal untuk investasi saham, ya belajar fundamental saja," kata Andre dalam acara BCA Expoversary 2024, di Tangerang, Sabtu (2/3/2024). 

Menurutnya, saat ini peluang untuk meraih cuan optimal dari kegiatan trading harian semakin susah, karena kondisi pasar yang volatil. Hal tersebut berbanding terbalik pada 2021 lalu dengan gerak market yang terus merangkak naik. 

Dia juga menuturkan, Gen-Z dapat mencoba investasi jangka panjang yang lebih konservatif. Generasi muda menurutnya juga harus mengerti akan risiko pasar di tahun ini. 

"Di 2021 kita punya uang, masukin, naik. Tetapi di 2024 kita investasi turun lagi. Kuncinya berpikir long term aja sih, dibandingkan short term karena kondisi pasar menuntut kita untuk berpikir lebih panjang dari pada jangka pendek," ucapnya.

Sementara itu, Chief Economist BCA David Sumual menutukan salah satu hal yang dapat diperhatikan Gen-Z saat memutuskan untuk investasi, terutama pada instrumen saham adalah memperhatikan manajemen dalam mengelola perusahaannya. 

Menurutnya, cara manajemen dalam mengelola perusahaan akan tercermin dalam performa sahamnya. David melihat saham yang naik turun dan cenderung volatil menandakan fundamental perusahaan yang juga naik turun dan banyak spekulasi. 

"Manajemennya mungkin ganti-ganti juga, kebijakannya ganti-ganti. Tetapi, kalau fundamental bagus, manajemen oke, biasanya akan tercermin," ujar David. 

Senada dengan Andre, David juga memandang investor Gen-Z dapat mempertimbangkan investasi dalam jangka panjang, seperti dalam jangka waktu 5 tahun. Dia juga menyarankan agar Gen-Z tidak membuat keputusan investasi berdasakan emosi.

"Lalu juga saya pikir kelas aset banyak tersedia, makin banyak yang kita harus analisis, kita baca juga untuk penilaiannya agar tidak berdasarkan emosi," tuturnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper