Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengusaha Rajin Menabung Dibandingkan Ekspansi? LPS Ungkap Faktanya

Simpanan nasabah korporasi di perbankan tumbuh pesat pada Mei 2024. Meski demikian, LPS menyebut belum ada tanda-tanda pelambatan ekspansi.
Pegawai menerima telepon dari nasabah di Pusat Layanan dan Informasi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Jakarta, Senin (31/7/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai menerima telepon dari nasabah di Pusat Layanan dan Informasi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Jakarta, Senin (31/7/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Simpanan nasabah di bank atau dana pihak ketiga (DPK) yang berasal dari nasabah korporasi tumbuh pesat pada Mei 2024. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengungkapkan sejumlah faktor pendorong pertumbuhan tersebut.

Berdasarkan laporan Analisis Uang Beredar yang dirilis Bank Indonesia (BI), penghimpunan DPK pada Mei 2024 tercatat sebesar Rp8.427,8 triliun, tumbuh 8,5% secara tahunan (year on year/yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya atau April 2024 8,1% yoy.

Perkembangan DPK dipengaruhi oleh pertumbuhan DPK korporasi 20,2% yoy, lebih kencang dibandingkan April 2024 yang tumbuh 15,3%.

Kepala Eksekutif LPS Lana Soelistianingsih mengatakan faktor pendorong pesatnya simpanan nasabah korporasi adalah karena pada momen tersebut perusahaan-perusahaan sudah banyak mendapatkan hasil produksinya. "Revenue dia dapatkan banyak efek dari momen lebaran," katanya setelah rapat kerja LPS dengan Komisi XI DPR RI pada Selasa (25/6/2024).

Pendapatan yang diraup pun kemudian ditempatkan di DPK perbankan. Menurutnya, tidak ada tren atau kecenderungan korporasi berhenti ekspansi dari melesetnya simpanan nasabah korporasi tersebut.

"Rasanya itu hanya siklus. Kalau saya perhatikan, siklus itu biasanya memang kalau menjelang lebaran itu tinggi, setelah itu agak siklus perlambatan, nanti ada tinggi lagi menjelang akhir tahun," kata Lana.

Sementara itu, seiring dengan melesatnya simpanan nasabah korporasi, nasabah perorangan yang ditopang oleh tabungan malah mengalami tren melambat. DPK perorangan tumbuh 1,9% yoy per Mei 2024, melambat dibandingkan April 2024 yang tumbuh 2,2%.

Lana mengatakan di tengah momen perlambatan simpanan nasabah perorangan, tidak ada tren makan tabungan. "Kami belum melihat ya [tren makan tabungan], karena keseluruhan trennya kan masih naik ya. Kalau ekonomi tumbuh, mestinya tabungan tumbuh. Ya kan ekonomi kita 5%. Kalau tabungan enggak tumbuh, malah ada something wrong ini," katanya.

Meski begitu, Senior Vice President Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Trioksa Siahaan mengatakan dengan menumpuknya simpanan korporasi menjadi tanda bahwa perusahaan sedang menahan ekspansi.

“Lalu, dampak dari kondisi tersebut, maka beban bunga yang dibayar bank dapat menjadi beban terutama dengan perlambatan kredit korporasi,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (24/6/2024)

Sebelumnya, dia menyebutkan tren kinerja kredit masih akan mengalami perlambatan hingga akhir tahun penyebabnya adalah kondisi geopolitik, suku bunga tinggi dan kondisi ekonomi serta daya beli yang belum sepenuhnya membaik. 

Halaman
  1. 1
  2. 2
 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper