Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sektor Jasa Keuangan RI Waspadai Perlambatan Ekonomi China dan Tensi Geopolitik Tinggi

Sejumlah faktor risiko yang bisa mempengaruhi sektor jasa keuangan ke depan, di antaranya ekonomi China dan kenaikan tensi geopolitik global.
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar/OJK
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar/OJK

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan update terkini kondisi industri jasa keuangan dalam negeri.

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan saat ini stabilitas sektor jasa keuangan tetap terjaga yang didukung oleh permodalan yang kuat dan likuiditas yang memadai. Tidak hanya itu, profil risiko sektor jasa keuangan manageable serta kinerja yang relatif baik.

Kendati demikian, OJK tetap mewaspadai faktor risiko yang bisa mempengaruhi sektor jasa keuangan ke depan. " Yaitu perekonomian lemah di Tiongkok [China], tensi geopilitik, dan fluktuasi harga komoditas. Oleh karena itu lembaga jasa keuangan agar tetap mencermati faktor risiko secara berkala," ujarnya Konferensi Pers Hasil RDK Juli 2024, Senin (5/8/2024).

Mahendra merinci, ekonomi global secara umum terlihat melemah dengan inflasi termoderasi di tengah penurunan inflasi AS dan ekspektasi penurununan suku bunga The Fed sebanyak 2 hingga 3 kali pada sisa tahun ini.

Di Eropa, perekonomian melemah sehingga Bank Sentral Eropa atau ECB menahan suku bunganya. Sementara, pertumbuhan ekonomi China melambat karena permintaan domestik melemah, terutama di sektor properti.

"Dari sisi geopolitik global terpantau sejalan dengan dinamika politik di AS menjelang pemilihan di tahun ini serta pertkembangan terkini di Timur Tengah dan Ukraina," jelas Mahendra.

Sementara dari dalam negeri, kinerja ekonomi masih positif dan cenderung stabil dengan inflasi yang terjaga dan surplus perdagangan masih berlanjut.

Sebelumnya, dalam Konferensi Pers KSSK III 2024, Mahendra mengatakan di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian dan gejolak geopolitik global, kinerja industri perbankan Indonesia per Juni 2024 terjaga stabil.

“Ini didukung dengan tingkat permodalan atau Capital Adequacy Ratio (CAR) Perbankan yang tinggi sebesar 26,18%,” ujarnya dalam Konferensi Pers KSSK III 2024, Jumat (2/8/2024).

Kinerja intermediasi terjaga baik dengan kredit tumbuh 12,36% yoy atau sebesar Rp7.478 triliun didorong oleh kredit investasi yang mencapai 15,09% yoy.

Sejalan dengan pertumbuhan kredit, Dana Pihak Ketiga (DPK) juga tumbuh menjadi 8,45% yoy atau sebesar Rp8.722 triliun, dengan giro yang menjadi kontributor terbesar yaitu tumbuh 13,48% yoy.

Lebih lanjut, likuiditas perbankan pada Juni 2024 memadai dengan rasio Alat Likuid/Non-Core Deposit (AL/NCD) dan Alat Likuid/DPK (AL/DPK) masing-masing tercatat sebesar 112,33% dan 25,37%, jauh di atas threshold masing-masing sebesar 50% dan 10%.

Risiko kredit perbankan juga terjaga dengan rasio Non-Performing Loan (NPL) nett dan NPL gross yang tetap rendah di bawah ambang batas, masing-masing berada di 0,78% dan 2,26%.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper