Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintahan Prabowo Bakal Optimalkan Pembiayaan Sektor Nonbank

Ketua Dewan Pakar Partai Amanat Nasional (PAN) Drajad H. Wibowo mengatakan pemerintahan baru nanti akan memberdayakan pembiayaan sektor nonbank.
Ilustrasi P2P Lending. /Freepik.com
Ilustrasi P2P Lending. /Freepik.com

Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintahan Prabowo mengambil ancang-ancang menyusun program yang bertujuan mendorong penduduk kelas menengah kembali meningkat.

Ketua Dewan Pakar Partai Amanat Nasional (PAN) Drajad H. Wibowo mengatakan pemerintahan baru nanti akan menyiapkan kemudahan usaha dan membuat program yang bisa menggenjot konsumsi masyarakat.

Kemudahan usaha tersebut, salah satunya akan mengandalkan kemudahan pendanaan usaha oleh industri keuangan nonbank (IKNB), seperti perusahaan pembiayaan sampai fintech peer to peer lending (P2P lending) atau pinjaman online.

"Iya, multifinance itu salah satu potensi yang sangat besar. Jadi, tentu akan diberdayakan semaksimal mungkin," kata Drajad kepada Bisnis, Senin (2/9/2024).

Drajad menilai, pertumbuhan ekonomi Indonesia erat kaitannya dengan pertumbuhan konsumsi rumah tangga. Dengan demikian, menurutnya kunci menjaga konsumsi kelas menangah adalah dengan menjaga pendapatan mereka.

“Jadi, pemerintahan Pak Prabowo akan memperbaiki kemudahan berusaha dengan berbagai deregulasi. Selain itu, belanja negara difokuskan pada program-program yang dampaknya ke konsumsi tinggi,” ungkapnya.

Dalam buku Nota Keuangan RAPBN 2024 tersaji data perbandingan pembiayaan sektor IKNB dengan sektor perbankan, bahwa memang penyaluran kredit dari sektor IKNB masih terpaut jauh.

Pada Mei 2024, penyaluran kredit perbankan sebesar Rp7.398,76 triliun, sementara dari fintech P2P lending senilai Rp850,63 triliun, dan dari perusahaan pembiayaan sebesar Rp490,69 triliun.

Sementara itu, ekonom dan Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Bhima Yudhistira menilai sektor IKNB punya potensi besar dalam mendanai usaha UMKM yang kebanyakan berasal dari segmen kelas menengah.

"Sektor keuangan nonbank punya banyak kelebihan karena akses yang lebih mudah bagi masyarakat desa dan pelaku usaha informal, persyaratan pinjaman mudah, hingga plafon pembiayaan yang kecil sesuai dengan kebutuhan," kata Bhima.

Meski begitu, menurutnya pendanaan dari sektor IKNB juga punya celah, yaitu keterbatasan lembaga keuangan nonbank dalam mencari simpanan atau deposan sehingga mempengaruhi cakupan pembiayaan. 

Bhima juga mencontohkan seperti perusahaan pinjaman online yang menerapkan bunga dan denda yang cukup tinggi sehingga membuat peminjam kesulitan mengembalikan pinjaman. Apalagi, pinjaman online masih didominasi di sektor konsumtif daripada produktif.

Selain itu, dia juga mengatakan pelaku IKNB harus jeli melakukan seleksi terhadap calon debitur, melihat kinerja dan prospek usaha debitur hingga melakukan pengawasan berkala sehingga nonperforming loan (NPL) bisa dikelola dengan baik.

"Artinya tidak bisa hanya andalkan keuangan nonbank, tapi juga dorong kerja sama bank dengan nonbank via channeling bahkan anak usaha bank yang main ke kredit mikro," kata Bhima. 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper