BISNIS.COM, JAKARTA-PT Bank Mega Tbk sukses mencetak kenaikan laba bersih sebesar 28,3% meskipun penyaluran kredit menurun 15,1%.
Laba bersih perseroan per akhir Desember 2012 mencapai Rp1,4 triliun, lebih tinggi dari tahun sebelumnya yang masih Rp1 triliun. Sementara kredit hanya menyentuh Rp26,98 triliun dari tahun sebelumnya yang sebanyak Rp31,79 triliun.
Perseroan menyatakan laba bersih meningkat salah satunya didorong oleh menurunnya biaya dana (cost of fund) dan pertumbuhan pendapatan operasional.
Dirut Bank Mega JB Kendarto mengatakan kredit turun disebabkan oleh diberlakukannya ketentuan loan to value (LTV) untuk Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) yang diterbitkan oleh bank sentral.
"Peraturan itu membuat penurunan sebesar Rp3,6 triliun atas portofolio kredit joint financing kami untuk pembiayaan sepeda motor," paparnya dalam public expose perseroan, Kamis (28/3/2013).
Di sisi Dana Pihak Ketiga (DPK), nilainya meningkat 2,3% menjadi Rp50,3 triliun dari Rp49,1 triliun.
Pertumbuhan ini mendorong kenaikan aset. Hingga Desember 2012, aset perseroan tercatat menyentuh Rp65,2 triliun atau lebih tinggi 5,3% dari setahun sebelumnya yang masih sekitar Rp61,9 triliun. (16)
Laba Bersih Bank Mega Naik 28,3% Jadi Rp1,4 Triliun
BISNIS.COM, JAKARTA-PT Bank Mega Tbk sukses mencetak kenaikan laba bersih sebesar 28,3% meskipun penyaluran kredit menurun 15,1%. Laba bersih perseroan per akhir Desember 2012 mencapai Rp1,4 triliun, lebih tinggi dari tahun sebelumnya yang masih Rp1
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
1 jam yang lalu
Keputusan Akhir Tahun Mereka yang Serok Jumbo Saham ACES
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
6 jam yang lalu