BISNIS.COM, JAKARTA--Bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 2013, seluruh direksi PT Dirgantara Indonesia (DI) memenuhi instruksi Menteri BUMN Dahlan Iskan untuk melaksanakan transfer ilmu dan teknologi kepada generasi penerus.
"Ilmu kalau sudah dikuasai, jangan sampai lepas atau lenyap, tetapi harus dipertahankan oleh bangsa ini. Apalagi, tentang kedirgantaraan yang merupakan salah satu puncak penguasaan teknologi manusia saat ini," tutur Direktur Utama DI Budi Santoso dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Senin (20/5/2013).
Oleh karena itu, ujar Budi, sangatlah tepat momentum Hari Kebangkitan Nasional dijadikan sebagai awal dari pengenalan lebih dini ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) tentang kedirgantaraan di kalangan pelajar sekolah menengah atas (SMA).
Budi memberikan pelajaran tentang kedirgantaraan dan betapa pentingnya bidang ini dikuasai oleh generasi muda sebagai penerus estafet kepemimpinan bangsa Indonesia di SMA Negeri 3 Bandung pada pukul 08.00-9.30 WIB. Acara yang sama juga dilakukan Dirut PT NTP (anak perusahaan PTDI) Dita Ardonni Jafri, mewakili Dirut DI mengajar di SMK 12 Bandung, Jalan Pajajaran, Bandung pada pukul 10.00–11.30 WIB.
Sementara itu, pada hari dan jam yang sama Direktur Teknologi DI Andi Alisjahbana juga memberikan pelajaran kepada siswa SMA Angkasa di lingkungan Bandara Husein Sastranegara Bandung dan SMA Taruna Bhakti di Jalan RE Martadinata Bandung.
Pengajaran yang diberikan Dita Ardoni Jafri dan Andi Alisjahbana mendapat tanggapan yang positif dari seluruh siswa yang hadir. Ini dinilai tentu sangat menggembirakan karena para siswa sebenarnya sangat ingin mendalami tentang industri kedirgantaraan.
Dalam salah satu kesempatan, Budi Santoso menyatakan penguasaan teknologi dirgantara akan memupus keraguan semua pihak tentang kemampuan bangsa Indonesia menguasai teknologi lainnya. Ini benar-benar satu bukti bahwa kemampuan bangsa ini sebenarnya tidak usah diragukan.
Senada dengan Budi Santoso, Andi Alisjahbana juga berpendapat bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar yang dalam kehidupannya dapat memberikan kontribusi beragam untuk pencapaian kemajuan industri dirgantara di dunia.
Pengajaran yang dilakukan oleh direksi DI tidak hanya di Bandung. Pada hari ini, di sejumlah SMA Yogyakarta, Direktur Produksi DI Supra Dekanto dan Direktur Keuangan DI Uray Azhari juga melakukan hal yang sama. Masa depan kedirgantaraan Indonesia tentu ada di tangan generasi penerus kalau tidak sekarang kapan lagi bangsa ini berkiprah.
