Bisnis.com, JAKARTA--- Sejumlah nama calon dewan komisaris dan direksi yang baru di Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 beredar. Nama-nama itu diduga diajukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Nama calon itu tercantum dalam surat bernomor SR-318/D.05/2013 bertanggal 14 September 2013 yang ditandatangani oleh Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Nonbank OJK Firdaus Djaelani dengan tembusan kepada Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad dan anggota Badan Perwakilan Anggota (BPA) AJB Bumiputera.
Para calon itu adalah Madjdi Ali sebagai direktur utama, Sutikno (direktur pemasaran), Prasetya M. Brata (direktur sumber daya manusia dan umum), Mohammad Irsyad (direktur teknik dan aktuaria) serta Brata Antakusuma (direktur kepatuhan dan pengawasan internal).
Adapun, calon dewan komisaris adalah Binhadi sebagai komisaris utama, Mas Achmad Daniri (komisaris) dan Rianto Ahmadi (komisaris).
Berdasarkan catatan Bisnis, Madjdi Ali merupakan mantan Direktur Utama AJB Bumiputera 1912. Adapun, Mohammad Irsyad pada saat ini menjabat sebagai Direktur Utama PT Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967, perusahaan yang saham mayoritasnya dimiliki oleh AJB Bumiputera.
Irsyad mengaku sudah mendengar informasi soal dirinya itu. Namun, dia belum bisa memastikan. “Dengar-dengar sih begitu, tapi belum bisa pasti juga,” katanya ketika dihubungi Bisnis, Senin (23/9).
Dalam surat yang ditujukan kepada Ketua BPA AJB Bumiputera tersebut, OJK menyampaikan nama-nama calon dewan komisaris dan direksi perusahaan yang diharapkan dapat dipertimbangkan mengisi jabatan itu untuk periode 2013-2016 dan mulai efektif sejak 1 Oktober 2013.
Rencana pergantian dewan komisaris dan dewan direksi itu mengemuka setelah pengunduran diri Cholil Hasan sebagai direktur utama belum lama ini. BPA AJB Bumiputera sebagai perwakilan pemegang polis diperkirakan akan menggelar sidang luar biasa terkait hal itu.
Dihubungi terpisah, anggota BPA dari Jawa Bagian Tengah Mardiasmo enggan memberikan komentar terkait AJB Bumiputera. "Saya sedang rapat, nanti saya hubungi lagi," katanya pada Senin (23/9/2013) malam.
