Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Victoria Internasional Tbk menargetkan untuk menjadi bank devisa pada kuartal IV/2014.
Direktur Utama Bank Victoria Eko Rachmansyah Gindo mengatakan wacana menjadi bank devisa telah direncanakan sejak 2 tahun lalu.
Bank Victoria telah membicarakan rencana tersebut kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada pertengahan tahun lalu.
"Rencana bank devisa ini sesuai dengan target market commercial banking Bank Victoria. Kami targetkan kuartal III atau IV jadi bank devisa," ujarnya di Jakarta, Rabu (4/2/2015).
Rencananya, pada pertengahan tahun ini pihaknya akan menyerahkan rancangan komprehensif pengajuan bank devisa kepada OJK.
"3-4 bulan ke depan kami akan menyerahkan rancangannya untuk izin bank devisa, pada prinsipnya OJK dukung rencana kami ini," tuturnya.
Bank Victoria memilih dan menggandeng BNI sebagai pedamping karena BNI sudah berpengalaman cukup panjang sejak 1946.
"Awalnya, kami ingin menunjuk konsultan untuk pendampingan membuat Bank Victoria menjadi bank devisa, tetapi kami mikir lagi lebih baik kami belajar dengan praktisi yaitu BNI," kata Eko.
