Bisnis.com, JAKARTA - Segmen bisnis konsumer PT Bank DBS Indonesia (DBSI) meningkat 20% pada kuartal I/2016.
Direktur Consumer Banking Group DBSI Wawan Salum mengatakan pilar bisnis di consumer bangking DBS adalah dana pihak ketiga (DPK), Wealth Management dan kredit tanpa agunan (KTA).
"Kondisi makro per Februari mulai membaik. Tapi tetap masih tidak menentu. Kami bisa tumbuh 20% itu sudah sehat sekali ditengah situasi seperti ini," ujarnya, Senin (27/6/2016).
Untuk pertumbuhan DPK mencapai Rp14 triliun atau 32%. Wawan mengatakan komposisi DPK antara dana deposito dan dana murah (tabungan dan giro) sebesar 70% berbanding 30%.
Selain itu pendapatan bunga juga berasal dari KTA yang tumbuh 31%. Pendekatan berbasis digital digunakan untuk meningkatkan pendapatan dari KTA.
Volume pertumbuhan nasabah melalui online hingga Mei 2016 meningkat 183% secara year on year (y-o-y).
Untuk layanan DBS treasures nasabah prioritas, pertumbuhan nasabah baru dari online hingga Mei 2106 naik 260% (y-o-y).
PERBANKAN: Laba Bisnis Konsumer DBS Tumbuh 20%
Segmen bisnis konsumer PT Bank DBS Indonesia (DBSI) meningkat 20% pada kuartal I/2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Abdul Rahman
Editor : Yusuf Waluyo Jati
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
6 jam yang lalu
Setelah GJTL, Giliran Saham ABMM Diborong Lo Kheng Hong
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
21 menit yang lalu
Mandala Finance (MFIN) Akan Terbitkan Obligasi dan Sukuk pada 2025
47 menit yang lalu