Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OJK Tegur Bank NTB Soal Laku Pandai

Otoritas Jasa Keuangan meminta PT Bank Pembangunan Daerah NTB menunjukkan keseriusannya dalam menjalankan program laku pandai di NTB.
/Bank NTB
/Bank NTB

Bisnis.com, MATARAM -- Otoritas Jasa Keuangan meminta PT Bank Pembangunan Daerah NTB menunjukkan keseriusannya dalam menjalankan program laku pandai di NTB.

Sebagai bank daerah, Bank NTB diharapkan mampu memberikan layanan keuangan yang lebih luas dengan masuk ke daerah-daerah yang masih belum tersentuh oleh layanan perbankan.

Kepala OJK NTB Yusri mengatakan seharusnya bisa menjadi pioner dalam penyelenggaraan laku pandai di NTB. Apalagi kesiapan teknologi dan jaringan sudah dimiliki serta layanan kantor cabang di setiap kabupaten.

"Tidak ada alasan untuk itu, sudah menjadi tanggung jawab Bank NTB untuk menggarap laku pandai ini. Saya kira belum ada keseriusan yang ditunjukkan," ujar Yusri saat ditemui di kantornya, Mataram, Selasa (13/6/2017).

Yusri menegaskan sudah melakukan pertemuan dengan pihak direksi Bank NTB dan meminta agar segera mengupayakan agar menambah jumlah agen dan rekening dari program laku pandai tersebut. Pasalnya, porsi Bank NTB dari total jumlah agen laku pandai yang ada di NTB saat ini tidak sampai 1%.

"BSA (Basic Saving Account) sejak Desember 2016 baru ada dua dan sampai sekarang belum ada penambahan," ujar Yusri.

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh OJK NTB, saat ini jumlah total agen laku pandai di NTB ada sebanyak 4.407 agen dengan 59.169 rekening. Saat ini, layanan laku pandai terbesar diberikan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

OJK juga mencatat, target yang ditetapkan oleh Bank NTB untuk program laku pandai pada saat dilaunching bulan Desember tahun lalu, setidaknya hingga akhir 2017 ada 64 agen dengan jumlah target rekening sebanyak 1.536 rekening.

"Tidak boleh ada alasan. Walaupun sekarang sedang proses konversi, program laku pandai ini harus tetap berjalan," tegas Yusri.

Meskipun tidak ada sanksi yang akan diberikan OJK terhadap Bank NTB, Namun, ada penilaian dari sisi manajemen yang akan diberikan otoritas kepada Bank NTB.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper