Bisnis.com, JAKARTA -- Platform marketplace asuransi, Lifepal.co.id, optimistis dapat mencatatkan pertumbuhan yang agresif pada 2022. Hal ini sejalan dengan capaian pada tahun lalu yang berhasil tumbuh 12 kali lipat.
Co-Founder Lifepal, Benny Fajarai mengatakan, sebagai insurtech terdepan di dalam negeri, pihaknya yakin dapat memberikan porsi yang lebih besar terhadap total premi asuransi secara keseluruhan pada 2022 dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
"Untuk di 2022, kami memperkirakan pertumbuhan yang jauh lebih agresif. Meskipun penetrasi asuransi di Indonesia saat ini masih terhitung rendah, namun kami melihat tren peningkatan yang konstan dari tahun ke tahun, yang tentunya diharapkan dapat dilanjutkan di tahun 2022," kata Benny melalui siaran pers, Rabu (19/1/2022).
Benny mengungkapkan, target tersebut dapat dicapai melalui peningkatan edukasi kepada masyarakat, ihwal pentingnya sebuah sistem pengamanan diri dan barang konsumen melalui layanan asuransi.
"Saya yakin hal ini dapat diwujudkan dengan edukasi gencar kepada masyarakat, dukungan pemerintah, serta kolaborasi dari semua pihak," ujarnya.
Dia menuturkan, target yang dipatok perusahaan pada tahun ini melanjutkan tren positif yang telah berhasil diraih perusahaan sepanjang 2021, di mana perusahaan berhasil tumbuh sebesar 12 kali lipat.
Baca Juga
Tak hanya itu, Benny memaparkan sepanjang 2021 pertumbuhan pengguna layanan asuransi Lifepal juga terus meningkat. Sampai dengan tahun lalu jumlah pengguna layanan asuransi berbasis teknologi ini telah mencapai 500.000 pengguna.
"Tahun 2021 juga mampu meneruskan pertumbuhan di tahun-tahun sebelumnya dengan saat ini tercatat sudah lebih dari 500.000 pengguna yang telah memberikan kepercayaan dalam memperoleh asuransi terbaik bersama kami. Tercatat sejak pandemi, Lifepal telah bertumbuh sebesar 12 kali lipat," ucapnya.
Benny melanjutkan, torehan sepanjang 2021 ini berhasil dicapai perusahaan lewat tiga fokus utama mereka dalam melayani masyarakat. Pertama, dengan memperluas jangkauan produk, baik dari asuransi kesehatan, jiwa, kendaraan, perjalanan, dan sebagainya.
"Serta mencapai ekspansi dari mitra juga, artinya rekan asuransi kami semakin banyak pilihan semakin baik. Tujuannya agar semakin memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memilih produk asuransi yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan serta daya beli," katanya.
Kedua, terkait pricing, perusahaan terus mengembangkan skala perusahaan yang berkelanjutan sehingga menawarkan produk-produk tersebut dengan harga yang kompetitif, termasuk melalui potongan harga atau diskon, dan negosiasi yang lebih besar lagi kepada pihak asuransi sehingga harganya juga bisa lebih bagus.
Ketiga, lewat kenyamanan pengguna, yakni bagaimana menciptakan produk, proses, dan SDM dari Lifepal untuk memberikan layanan yang paling nyaman kepada nasabah. Selama ini yang biasanya menjadi stigma negatif di dunia asuransi adalah proses yang berbelit, transparansi yang kurang, kendala saat claim, dan lain-lain.
"Lifepal hadir sebagai solusi, dengan fokusnya direct to consumer," ucapnya.
Berdasarkan catatan positifnya sepanjang 2021 tersebut, Lifepal pun berhasil meraih penghargaan sebagai Insurtech Terbaik dalam ajang Duniafintech Awards.
Penghargaan tahun ini diberikan oleh Duniafintech.com kepada sejumlah startup yang berkontribusi besar dalam 'Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat di Era Pandemi Melalui Financial dan Technology'.
