Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Aladin (BANK) Beri Sinyal Telah Penuhi Ketentuan Modal Inti Rp3 Triliun

Modal inti Bank Aladin mencapai Rp3 triliun setelah private placement diserap PT BNC Technologies Ventures.
Karyawati menggunakan aplikasi mobile Bank Aladin di Jakarta, Rabu (26/1/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawati menggunakan aplikasi mobile Bank Aladin di Jakarta, Rabu (26/1/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Aladin Syariah Tbk. (BANK) memberi sinyal pemberitahuan mengenai pemenuhan ketentuan modal inti Rp3 triliun sebagaimana ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Direktur Keuangan Bank Aladin, Mayang Ekaputri menjelaskan struktur modal inti Bank Aladin mencapai Rp3 triliun usai menggelar aksi korporasi penambahan modal tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement.

"Dari sisi modal inti alhamdulillah sampai nanti sore [30/12/2022] insya Allah Bank Aladin Syariah telah memenuhi pemenuhan modal inti minimum Rp3 triliun yang akan kami laporkan nanti via IDX untuk laporan realisasinya," jelasnya dalam agenda public expose yang dipantau secara virtual pada Jumat (30/12/2022).

Mayang melanjutkan, PMTHMETD yang digelar Bank Aladin menjadi aksi korporasi kedua yang dilaksanakan sepanjang tahun 2022.

"Masuk bulan Juni [2022] kita juga istilahnya disibukan untuk melaksanakan aksi korporasi, HMETD yang pertama mencapai nilai emisi lebih dari Rp1 triliun. Dan satu bulan kemudian, kami mendapatkan persetujuan dari pemegang saham untuk menjalankan aksi PMTHMETD dan alhamdulillah per hari ini kami hampir komplit," tambah mayang.

Untuk diketahui sebelumnya, pada Kamis (29/12/2022) Bank Aladin menggelar aksi korporasi private placement dengan mengeluarkan sebanyak 850 juta helai saham yang diserap oleh PT BNC Technologies Ventures.

"Seluruh saham baru tersebut yang akan diterbitkan dalam PMTHMETD akan diambil bagian oleh PT BNC Technologies Ventures. PT BNC Technologies Ventures merupakan pihak yang tidak terafiliasi dengan Perseroan. PMTHMETD akan dilaksanakan dengan harga pelaksanaan Rp1.400," jelas majemen BANK dalam keterbukaan informasi yang dibagikan Rabu (28/12/2022).

Dengan demikian, Bank Aladin diperkirakan akan menyerap dana segar sebesar Rp1,19 triliun pada aksi korporasi PMTHMETD kali ini.

Hingga September 2022 lalu, posisi modal inti Bank Aladin tercatat sebesar Rp2 triliun atau naik 83,49 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari 1,09 triliun.

Alhasil, perseroan akan menutup tahun 2022 dengan penguatan posisi modal inti menjadi Rp3,19 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper